Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berjalan Dua Pekan, Simulasi Belajar Tatap Muka di Jateng Masih Dievaluasi

Kompas.com - 24/09/2020, 18:25 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah belum berencana menambah jumlah sekolah untuk dilakukan simulasi pembelajaran tatap muka.

Simulasi sekolah tatap muka selama dua pekan terakhir telah dilaksanakan di tujuh SMA dan SMK dalam tiga kabupaten dan kota.

Di antaranya SMAN 1 Parakan, SMKN 1 Temanggung, SMAN 2 Wonosobo, SMKN 2 Wonosobo, SMAN 2 Kota Tegal, SMKN 2 Kota Tegal, dan SMA Pius Tegal.

Baca juga: Ditelepon Ganjar karena Ada Konser di Tengah Wabah, Wali Kota Tegal Minta Maaf

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, saat ini tengah mematangkan hasil evaluasi dari simulasi sekolah tatap muka yang sudah berjalan di tujuh sekolah tersebut.

Ganjar meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) untuk menggabungkan hasil terbaik dari evaluasi di berbagai tempat.

“Kalau itu bisa dijadikan satu maka akan bisa ditemukan terbaik-terbaiknya dari masing-masing. Inilah yang kita jadikan satu sistem, sehingga nanti jadi guidance kita berdasarkan praktik. Ya ini lho adaptasinya,” kata Ganjar dalam keterangan tertulisnya, Kamis (24/9/2020).

Ganjar mengungkapkan, ada sekolah yang ingin melakukan simulasi tatap muka harus memenuhi item-item atau indikator dari hasil simulasi tujuh sekolah tersebut.

Baca juga: Sidak ke Warung Makan, Ganjar Bawa Isolasi dan Angkat Kursi

Menurutnya, tujuh sekolah yang saat ini melaksanakan simulasi sebenarnya sudah memiliki pedoman yang baik.

Ganjar berharap dengan simulasi yang berjalan ini maka bisa ditemukan cara tepat untuk beradaptasi.

“Nah bagaimana caranya? ya mulai dari rumah, dia tidak naik angkot, diantar orangtua, pulangnya juga begitu tidak mampir-mampir, di kelas istirahat juga tidak kelayapan, membawa makan sendiri, memakai masker, tempat cuci tangan ada, tempat parkir ada, gurunya juga membuat SOP yang baik, dan melindungi dirinya,” terang Ganjar.

Baca juga: Viral Video Ganjar Marahi ASN yang Abai Jaga Jarak di Kantin DPRD Jateng

Ganjar mengaku sudah ada beberapa sekolah lain yang mengajukan izin untuk bisa menggelar tatap muka.

Namun, kebanyakan kembali menunda karena belum bisa memenuhi pedoman adaptasi yang ada.

“Beberapa sudah minta kemarin ada, tapi ketika kita minta harus begini-begini sanggup enggak, mereka ternyata belum sanggup dan minta tunda lagi, oke,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com