Sementara itu, menurut salah satu warga, Edi Dahal, terpilihnya Ahmad karena kualitas pribadi yang bisa merangkul semua warga tanpa memandang agamanya apa.
"Kami pilih pemimpin desa, bukan pemimpin agama, sehingga kami tidak pandang dia dari agama apa. Kami nilai dia layak jadi pemimpin desa," kata Edi.
Selain itu, benih toleransi di Desa Compang Ndejing selalu terawat dan terjaga. Benturan karena masalah agama pun tak pernah ada di desa tersebut.
"Kami pilih pemimpin desa, bukan pemimpin agama, sehingga kami tidak pandang dia dari agama apa. Kami nilai dia layak jadi pemimpin desa," kata Edi.