Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Driver Ojol Babak Belur Dihajar Debt Collector di Surabaya, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 19/06/2020, 13:02 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

 

Kontak fisik saat rapat

Sementara itu, menurut juru bicara paguyuban pengemudi Bamboe Runcing David Walalangi, saat itu ada lima pengemudi ojek online yang mendatangi kantor leasing itu.

Mereka menanyakan perihal permohonan relaksasi kredit selama masa pandemi Covid-19.

Saat itu, para pengemudi mendapatkan jawaban dari pihak leasing. Pihak leasing berjanji akan menyampaikan pengajuan itu ke kantor pusat.

Baca juga: Kena PHK Akibat Pandemi Covid-19, Pria Ini Ditangkap Edarkan Narkoba

Tapi, ada sekelompok oknum debt collector yang ikut dalam pembicaraan itu.

Di tengah perdebatan itu, salah satu pihak melakukan kontak fisik. Kericuhan pun pecah.

"Entah apa pemicunya, tiba-tiba saat teman-teman ini bertanya, ada sekelompok debt collector ini juga ikut maju. Sehingga terjadi cekcok dan berujung penyerangan terhadap teman-teman driver online," kata David seperti dikutip dari Surya.co.id, Kamis (18/6/2020).

Sementara itu, Kanit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya Iptu Arief Rizky Wicaksana mengatakan, polisi telah menerima laporan dari korban saat kericuhan terjadi.

"Iya benar sudah ada yang melapor. Masih kami proses penyelidikan," kata dia. (Dheri Agriesta).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com