KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Dokter Forensik Rumah Sakit (RS) Polri Soekanto dan Unit Identifikasi Polres Bogor, menemukan luka pelipis yang mengakibatkan pendarahan otak pada jenazah perempuan yang ditemukan terkubur terlilit sarung di belakang rumah kontrakan AA (37), Desa Kapasiran, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Awalnya jenazah perempuan tanpa identitas ini ditemukan di belakang kontrakan setelah polisi menerima laporan dari SM (17), ibu muda yang jadi korban penyekapan dan penganiayaan suaminya, AA (37).
SM melapor kepada polisi bahwa terdapat sebuah makam di belakang rumah kontrakan.
"Iya hasilnya ditemukan resapan darah pada tulang pelipis akibat benda tumpul yang mengakibatkan pendarahan di otak sebelah kiri," ucap Kasubag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspita Lena ketika dihubungi Kompas.com, Sabtu (9/5/2020).
Baca juga: Makam di Rumah Penyekap Ibu Muda Dibongkar, Ditemukan Jasad Terlilit Sarung
Namun, sampai saat ini tim penyidik masih terus berupaya mencari titik terang identitas terkait jenazah perempuan tanpa identitas itu.
Yang jelas, kata Ita, ciri-ciri korban sudah teridentifikasi adalah seorang perempuan.
"Hasil sementara Visum Et Repertum Jenazah telah membusuk dan tersisa tulang belulang jaringan lunak yang sudah mencair dan telah teridentifikasi sebagai perempuan," ungkapnya.
Hasil dari pengembangan penyelidikan kasus itu bahwa diketahui ada korban lain yang meninggal dunia dan dikuburkan di rumah kontrakan tersangka berinisial, AA.
Baca juga: Fakta Baru Kasus Penganiayaan Ibu Muda, Polisi Temukan Kuburan di Belakang Rumah
Meski begitu, saat ini tim dari Forensik RS Polri sedang melakukan pemeriksaan hasil otopsi lebih lanjut.
"Kita lakukan pengembangan penyelidikan atas tindak pidana penganiayaan terhadap seorang istri istri yang diketahui dilakukan oleh sang suami inisial AA pada Minggu (03/05/2020) lalu. Intinya yang disampaikan itu jenis kelamin perempuan," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, polisi akhirnya menemukan jenazah perempuan terbungkus sarung di belakang kontrakan, Desa Kapasiran, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (8/5/2020) siang.
Hingga kini, polisi masih belum mengetahui identitas jenazah perempuan tersebut.
Baca juga: Ibu Muda di Bogor Disekap dan Dianiaya Suami, Berhasil Kabur Loncat dari Plafon Toilet
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.