Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Lengkap Wagub Babel Dikepung Saat Razia Tambang, Tak Libatkan Polres dan Pol PP Setempat hingga 26 Anggota Terluka

Kompas.com - 04/11/2019, 07:23 WIB
Candra Setia Budi

Editor

Sementara sebagian rombongan lari ke hutan menyelamatkan diri.

"Wagub masih di Belitung, serta dalam kondisi sehat dan baik-baik saja. Sikon di Belitung info dari ajudan sudah kondusif," ujar Irwanto saat dikonfirmasi, Sabtu.

Baca juga: Rombongan Wagub Babel Dikepung Massa, Sebagian Lari ke Hutan, 7 Mobil Dirusak

 

5. 26 anggota Satpol PP terluka

Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman mengatakan, pasca-kejadian penertiban penambang ilegal di Kecamatan Sijuk, Belitung, Kepulauan Bangka Belitung tersebut, sebanyak 26 anggota Satpol PP terluka.

Enam orang di antaranya menderita luka cukup parah di bagian kepala dan tangan.

"Karena ada dua lokasi, tim dibagi dua. Ketika itu kondisinya kosong dan tiba-tiba ada massa yang menyerang kendaraan dinas yang terparkir cukup jauh," katanya dalam keterangan pers, Minggu (3/11/2019) malam.

Ketika massa menyerang, sambungnya, Wakil Gubernur Abdul Fatah, bersama tim Pol PP sedang berada di tengah hutan bakau yang menjadi lokasi penambangan.

Baca juga: 26 Anggota Satpol PP Terluka dalam Insiden Penertiban Tambang Liar

 

6. Berharap kasus diproses, upaya menjaga hutan lindung

Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi RosmanKOMPAS.com/HERU DAHNUR Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman

Erzaldi berharap kasus penyerangan terhadap petugas diproses sesuai hukum yang berlaku. Sebab Pol PP merupakan lembaga resmi pemerintah yang dibentuk berdasarkan undang-undang.

"Saya ditanya wartawan apakah damai, ya bagi individu silahkan damai. Tapi bagi lembaga yang diserang harus diproses," ujarnya.

Upaya penertiban kata Erzaldi bagian dari upaya pemerintah daerah untuk menjaga hutan lindung dan kawasan wisata Belitung.

Namun, aktivitas penambangan liar masih terjadi meskipun upaya preventif telah dilakukan berulang kali.

"Ternyata beralih dari tambang ke pariwisata itu tidak mudah," katanya.

Baca juga: 7 Mobil Rombongan Wagub Babel Dirusak Massa

 

Sumber: KOMPAS.com (Kontributor Pangkalpinang, Heru Dahnur, Editor: David Oliver Purba dan Sabrina Asril)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com