Musi Banyuasin Punya Potensi Jadi Percontohan Wisata Olahraga

KOMPAS.com – Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel) dinilai layak jadi percontohan wisata olahraga. Hal itu diungkapkan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.

"Fasilitas olahraga dan potensi atlet di Muba sangat layak karena (fasilitasnya sudah) berskala internasional. Meskipun demikian, fasilitas yang sudah ada harus terus ditingkatkan dan dirawat," ujar Menpora usai meninjau siswa Akademi Aquatik Muba, seperti dalam rilis yang diterima Kompas.com, Rabu (19/7/2017).

Untuk mewujudkan hal itu, Imam berjanji bahwa pihak  Kemenpora akan memfasilitasi Kabupaten Muba untuk menambah dan meningkatkan fasilitas olahraga.

“Mungkin bisa (diwujudkan) jelang Asian Games XVIII/201. Atlet-atlet yang bertanding bisa memanfaatkan fasilitas olahraga di Muba untuk berlatih," tambahnya.

Disebutkan pula oleh Imam, Kabupaten Muba akan menjadi partner Provinsi Sumsel dan Kota Palembang dalam  menyukseskan Asian Games 2018.

Saat ini, menurut dia, standar fasilitas olahraga di Muba sudah layak untuk pertandingan tingkat internasional.  Oleh karena itu, ia berharap Muba bisa proaktif menyukseskan dan mempersiapkan perhelatan Asian Games 2018.

Lebih jauh, harapannya, Pemerintah Kabupaten Muba dan stakeholder lainnya konsisten sosialisasi olahraga di kabupaten itu. "Atlet muda berbakat pun harus terus dididik. (Ini mesti) dimulai dari desa," tuturnya.

Terkait persiapan Asian Games 2018, Imam menjelaskan, Sumsel sudah siap. Menurutnya hal itu tak akan terjadi tanpa dukungan gubernur dan bupati, serta wali kota di Sumsel.

”Kami terus pantau. Bahkan minggu depan sudah dijadwalkan paparan progress (perkembangan) persiapan oleh Gubernur Sumsel. Semoga makin bagus," imbuhnya.

Hal lain yang dikemukakan oleh Imam adalah soal kesiapan Sumsel sebagai penyelenggara acara olahraga skala nasional maupun internasional yang sudah teruji.

"SEA Games sudah terselenggara di sini dan sukses. Sebelumnya, Pekan Olahraga Nasional (PON) pun luar biasa. Belum lagi beberapa kegitaan olehraga internasional yang juga sudah pernah sukses digelar di sini,” kata dia.

Dengan demikian, lanjutnya, bukan tidak mungkin setelah Asian Games, Sumsel juga diberi kesempatan menjadi tuan rumah olimpiade.

Melanjutkan Imam, Bupati Muba, Dodi Reza Alex menyebutkan, Kabupaten Muba sudah sejak dahulu konsisten dengan olahraga dan berhasil menjadi tuan rumah yang baik pada pelaksanaan PON 2004.

"Muba juga sangat banyak berkontribusi (menyediakan) atlet untuk bertanding baik tingkat nasional maupun internasional," tuturnya.

Menurutnya, Kabupaten Muba juga memiliki pusat pendidikan olahraga dan sudah banyak menyabet banyak prestasi.

"Dukungan dari Kemenpora RI untuk menjadikan Muba sebagai tempat wisata olahraga berskala internasional akan terus memotivasi kami untuk meningkatkan fasilitas olahraga," tambahnya.

Diketahui, pelaksanaan Turnamen Gala Desa ini diikuti pelajar dan masyarakat dari 218 desa di Muba yang digelar hingga 5 September 2017.

Acara itu merupakan rangkaian dari peringatan Hari Olahraga Nasional (HAORNAS) 2017. Adapun pertandingan yang diikuti pada pelaksanaan Turnamen Gala Desa 2017, di antaranya Atletik di Desa Epil Kecamatan Lais, Bulu Tangkis di Kelurahan Babat Kecamatan Babat Toman.

 Ada juga Tenis Meja di Karya Maju Kecamatan Keluang, Bola Voli di Bero Jaya Timur Kecamatan Tungkal Jaya, Sepak Takraw di Serasan Jaya Kecamatan Sekayu, dan Sepak Bola di C2 Berlian Makmur Sungai Lilin.

Terkait dengan persiapan Asian Games 2018, Plt Sekda Pemprov Sumsel Joko Imam Sentosa mengatakan, Sumsel sampai saat ini fokus dalam pelaksanaan Asian Games 2018.

Berbagai pembangunan infrastruktur yang sedang dibangun masih dikerjakan seperti Light Rail Transit (LRT), Musi IV dan Musi VI, Jalan Tol Palindra, Underpass, Rumah Sakit dan lainnya. ”Semua akan selesai tepat waktu,” ujarnya.

”Sampai saat ini, Sumsel mendapatkan amanah untuk menyiapkan persiapan sebagai tuan rumah Asian Games 2018. Semoga Sumsel siap dan bisa menyukseskan Asian Games nanti. Mohon doa dan dukungannya,” harapnya.