Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Hari Pencoblosan, Disabilitas di Sumbawa Soroti Akses TPS Belum Inklusif

Kompas.com - 12/02/2024, 17:36 WIB
Susi Gustiana,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tempat pemungutan suara (TPS) inklusif yang ramah disabilitas harus bisa diimplementasikan oleh para penyelenggara pemilu pada hari pemungutan suara, Rabu 14 Februari 2024.

Demikian disampaikan Ketua Lembaga Peduli Penyandang Disabilitas Pulau Sumbawa, Nuzul Dio Ika Prasatio, saat ditemui Senin (12/2/2024).

“Pada TPS yang ada tangga dan sebagainya tolong diusahakan agar datar ataupun ada bidang miring sehingga teman-teman penyandang disabilitas fisik seperti daksa gunakan tongkat dan kursi roda bisa lebih mudah akses bilik suara,” kata Nuzul.

Baca juga: Anies Tegaskan Fasilitas untuk Penyandang Disabilitas Bukan Bantuan, melainkan Pemenuhan Hak

Ia mengakui ada beberapa lokasi TPS belum inklusif seperti masih ada tangga dan lain-lain.

“Kepada PPS tolong dipikirkan kembali agar akses TPS lebih mudah dan ramah disabilitas,” tegas Nuzul.

Dampaknya, pemilu di TPS dikhawatirkan tidak semua aksesibel bagi difabel.

"Kalau penyediaan aksesibilitas dan pemahaman Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) soal layanan yang aksesibel dan pendampingan bagi difabel, kemungkinan besar tidak banyak petugas di TPS yang tahu keberadaan pemilih difabel di tempat mereka,” jelas Nuzul.

Padahal untuk bisa memberikan akomodasi yang layak bagi pemilih difabel, penyelenggara pemilu tidak hanya memerlukan data jumlah kelompok ini dalam daftar pemilih tetap (DPT) saja.

Namun, penyelenggara pemilu juga harus mengetahui hasil identifikasi kebutuhan untuk masing-masing ragam pemilih difabel.

"Artinya, proses pendataan pemilih bagi difabel belum akomodir kebutuhan. Petugas pendataan belum memahami bagaimana mengidentifikasi pemilih difabel," ujar Nuzul menambahkan.

Di samping itu, dibutuhkan pemahaman yang lebih mendalam agar penyandang disabilitas dengan berbagai jenis keterbatasan baik fisik, mental, netra, rungu, wicara dan intelektual bisa menggunakan hak pilihnya di bilik suara.

Baca juga: Bupati Tamba Salurkan 550 Kg Beras dan 32 Kursi Roda untuk Disabilitas dan Anak Telantar

Lima macam kertas suara yang harus dicoblos ini, sambungnya, harus betul-betul diketahui dan dipahami oleh mereka sehingga hak pilih tak terabaikan.

“Mereka juga harus mendapatkan pemahaman yang cukup tentang partai politik dan calon-calon anggota legislatif dan eksekutif beserta rekam jejaknya,” sebut Nuzul.

Ia menyoroti pelaksanaan sosialisasi yang baru dilakukan Bawaslu dan KPU pada minggu tenang di Kantor Peduli Penyandang Disabilitas Pulau Sumbawa Senin (12/2/2024) siang dengan durasi sangat mepet.

“Sosialisasi di kantor kami hari ini baru pertama kali dilakukan. Tentu saya sangat apresiasi Bawaslu dan KPU Sumbawa tetapi waktu yang mepet ini menjadi PR besar bagi penyandang disabilitas."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com