KOMPAS.com - Satu keluarga beranggota empat orang ditemukan tewas di rumahnya di Dusun Bagan, Desa Lumpatan 1, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel).
Para korban adalah Juray (70) nenek, Heri (50) ayah dan dua anaknya Au (5) dan Ma (12) ditemukan tewas mengenaskan pada Rabu (20/12/2023).
Berikut ini sejumlah fakta terkait dugaan pembunuhan satu keluarga di Muba tersebut.
Temuan jasad ini berawal saat warga sedang membersihkan rumput di sekitar rumah korban dan mencium aroma busuk dari dalam rumah.
Baca juga: Soal Satu Keluarga Tewas di Muba, Korban Dikabarkan Baru Jual Tanah Senilai Rp 200 Juta
Karena penasaran, saksi tersebut masuk ke dalam rumah dan menemukan satu jasad. Saksi tersebut langsung melapor ke pihak desa dan dilanjutkan ke kepolisian.
Keempat korban diduga sudah meninggal sejak empat hari sebelum ditemukan. Hal ini karena salah satu korban, MA tewas masih mengenakan seragam pramuka.
Kepala Desa Lumpatan 1 Agus Kurniawan membenarkan kejadian tersebut. Keempat jenazah menurutnya ditemukan sekitar pukul 14.00 WIB.
Namun, Agus mengaku tidak mengetahui pasti kronologi penemuan tersebut.
"Sore tadi jenazahnya sudah dievakuasi, mereka masih satu keluarga," ujar dia, Rabu (20/12/2023).
Agus menjelaskan, keempat jenazah kini telah dievakuasi petugas dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang.
"Tadi ada dua mobil ambulans membawanya ke Palembang untuk diotopsi. Kalau penyabab pasti belum tahu, karena apa tapi memang banyak luka," ujarnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kasatreskrim Polres Muba Iptu Dedi Kurniawan membenarkan penemuan mayat empat orang dalam satu keluarga tersebut.
Baca juga: Satu Keluarga di Muba Sumsel Ditemukan Tewas, Hartanya Hilang
Dari kondisi luka-luka di tubuh para korban, polisi menduga mereka adalah korban pembunuhan.
"Ada dugaan sementara ada tindak kriminal. Namun keterangan lengkapnya belum bisa dijelaskan karena (masih) penyelidikan," kata dia, Rabu (20/12/2023).
Polisi telah mengevakuasi jenazah empat orang yang merupakan satu keluarga itu.