10 Pelaku Pembakaran Hutan dan Lahan di Jambi Ditangkap

JAMBI, KOMPAS.com - Polisi menangkap 10 pelaku pembakaran hutan dan lahan di Jambi. Mereka kini diperiksa di Polres Muaro Jambi, Batanghari, Tanjung Jabung Barat, Sarolangun, dan Bungo.

"Iya, ada 10 pelaku pembakaran hutan dan lahan yang telah diamankan. Masing-masing para pelaku ini sudah diamankan di Polres jajaran Polda Jambi untuk diproses lebih lanjut," kata Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jambi Kompol Mas Edy, dikutip dari Tribunnews, Rabu (4/10/2023).

Ps Kanit I Subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Jambi, AKP Lumbrian Hayudi Putra mengatakan, 10 orang pelaku pembakaran hutan dan lahan diamankan karena membakar lahan dengan cara dibakar.

Baca juga: Seleksi KPU di Jambi Dituding Banyak Kecurangan, Anggota Timsel Lapor ke KPU Pusat

"Para pelaku telah diamankan di masing-masing Polres jajaran Polda Jambi. Mereka ini membuka lahan dengan cara dibakar," ujarnya.

Lumbrian menjelaskan, Polres Muaro Jambi telah mengamankan 3 pelaku pembakaran hutan dan lahan.

Para pelaku pembakaran hutan dan lahan yang ditahan di Polres Muaro Jambi ini bernama Lani, Sapta Mori, dan Arpandi.

Baca juga: Dahlan Iskan Diperiksa Polda Jambi Terkait Dugaan Korupsi di PTPN VI

Polres Batanghari sendiri mengamankan 3 pelaku pembakaran hutan dan lahan bernama Zulkarnain, Muhammad Nasir, dan Agus Salim.

Sementara, Polres Tebo mengamankan 2 pelaku pembakaran hutan dan lahan yang bernama Sudiharto, Mastur.

Sedangkan, Polres Bungo mengamankan 1 pelaku pembakaran hutan dan lahan bernama Munawas. Polres Sarolangun mengamankan 1 pelaku bernama Aminudin.

"Untuk Polres Tanjab Barat dan Tanjab Timur ini masih dalam lidik, begitu pula dengan Polsek Rimbo Ulu Polres Tebo juga masih dalam lidik," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polisi Tangkap 10 Pelaku Pembakaran Hutan dan Lahan di Jambi