Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Susul Suaminya di Malaysia, 2 Warga Pamekasan Malah Terjerat Kasus Paspor Palsu

Kompas.com - 11/03/2022, 17:26 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Petugas Imigrasi Nunukan, Kalimantan Utara, menangkap dua warga asal Kota, Pamekasan, Jawa Timur, karena diduga mengantongi paspor palsu.

Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Nunukan, Washington Saut Dompak Napitupulu, mengatakan, kedua perempuan tersebut terjaring petugas Imigrasi pada Minggu (6/3/2022) di Dermaga Sei Nyamuk Pulau Sebatik.

"Kedua IRT (ibu rumah tangga) tersebut berasal dari Pulau Madura. Mereka terbang dari Surabaya ke Tarakan, lalu melanjutkan perjalanan dengan speedboat ke Sei Nyamuk Pulau Sebatik dengan niat melanjutkan perjalanan ke Tawau – Malaysia," ujarnya, Kamis (10/3/2022).

Baca juga: Pakai Paspor Palsu, WN India Ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta

Kedua orang tersebut menyadari mereka melalui jalur tidak biasa sehingga gugup di hadapan petugas.

Saat diperiksa, keduanya juga kurang kooperatif sehingga membuat petugas kian curiga.

"Kita minta keduanya menunjukkan kartu identitas diri. KTP mereka tertulis dari Madura namun mereka membawa paspot yang indikasinya adalah calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) ilegal. Kita periksa paspornya dan kita terkejut karena ternyata palsu," lanjut Washington.

Bayar Rp 20 juta demi masuk Malaysia menyusul suami

Dalam pemeriksaan petugas Imigrasi, kedua orang tersebut merupakan tetangga sekampung, yang sama-sama memiliki suami di Malaysia.

Suami keduanya bekerja sebagai tukang bangunan dan menginginkan keduanya datang untuk menemaninya di perantauan.

Baca juga: Malaysia Buka Perbatasan, Ini Tanggapan Wali Kota Pontianak

Keduanya juga pernah bekerja di Malaysia. K mengaku pernah bekerja sebagai penjaga toko air minum, dan A sebagai cleaning service di salah satu perusahaan di Kuala Lumpur.

"Mereka pulang 2020 untuk temu kangen dengan keluarga di kampung. Saat mau kembali, mereka ditawari paket perjalanan ke Kuala Lumpur, dengan tarif Rp 10 juta per orang," jelas Washington.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com