Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1 Pegawai Dishub Jatim Positif Corona, Punya Riwayat Ikut Rapat Menteri Perhubungan di Jakarta

Kompas.com - 23/03/2020, 05:43 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Seorang pegawai di Dinas Perhubungan Jawa Timur dinyatakan positif terjangkit virus corona atau Covid-19.

Dari pemeriksaan yang dilakukan, pasien yang bersangkutan sebelumnya memiliki riwayat pergi ke Jakarta, untuk mengikuti rapat dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Budi Karya Sumadi sendiri sebelumnya juga dinyatakan positif Covid-19 pada 14 Maret lalu.

Untuk mengantisipasi penyebaran virus tersebut, sejumlah pegawai yang berada satu kantor dengan pasien bersangkutan untuk sementara akan dilakukan karantina mandiri selama 14 hari ke depan.

"Sesuai SOP, semua pegawai di tempat yang bersangkutan bekerja, diminta mengisolasi diri, ruangan bidangnya akan di-lockdown," kata Ketua Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Jawa Timur, Heru Tjahjono di gedung negara Grahadi Surabaya, Minggu (22/3/2020) malam.

Baca juga: Acara Ngunduh Mantu Dibubarkan Polisi, Kapolresta Banyumas: Jalan Kami Tutup Lalu Disemprot Disinfektan

Sedangkan terkait upaya melakukan isolasi ruangan tempat pasien tersebut bekerja, pihaknya mengatakan akan melakukan koordinasi dengan kepala Dinas Perhubungan setempat.

"Koordinasi akan terus kami lakukan dengan kepala dinas perhubungan," jelas Sekda Provinsi Jawa Timur ini.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, jumlah pasien positif corona di wilayah Jawa Timur menunjukan peningkatan cukup drastis dalam beberapa waktu terakhir.

Terhitung sejak Jumat (22/3/2020), jumlah pasien positif virus corona dari sebelumnya hanya 26 orang kini menjadi 41 orang.

Sedangkan untuk orang dalam pemantauan (ODP) ada sebanyak 999 orang dan 88 orang masuk kategori pasien dalam pengawasan (PDP)

Penulis : Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Editor : Farid Assifa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com