Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tunggak Gaji Mantan Pemain Rp 2,9 Miliar, Manajemen Sriwijaya FC Minta Maaf

Kompas.com - 26/04/2019, 09:10 WIB
Aji YK Putra,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Manajemen PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) yang merupakan pengelola klub sepakbola Sriwjaya FC, meminta maaf kepada 28 mantan pemain mereka lantaran sampai saat ini belum bisa membayar gaji para pemain sebesar Rp 2,9 miliar.

Sekretaris PT SOM Faisal Mursyid mengatakan, manajemen telah berupaya menyelesaikan persoalan gaji tersebut dengan meminta dana subsidi yang diberikan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) agar segera dicairkan secepat mungkin.

"Sudah kami minta kepada PT LIB agar uang tersebut ditransfer bahkan langsung ke rekening pemain. Rincian jumlahnya juga sudah diberikan. Kami mohon maaf atas kejadian ini," kata Faisal melalui sambungan telepon, Kamis (25/4/2019).

Faisal melanjutkan, permasalahan soal tunggakan gaji diharapkan selesai sebelum jadwal liga 2019 dimulai. Namun, manajemen masih menunggu pencairan dana subsidi dari PT LIB.

"Nominal subsidi yang seharusnya diterima Sriwijaya FC lebih dari cukup untuk melunasi tunggakan gaji pemain,"ujarnya.

Baca juga: Gaji Rp 2,9 M Belum Dibayar, 28 Pemain Gugat Sriwijaya FC ke Pengadilan

Soal 28 pemain yang telah mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Klas 1 A Palembang, Faisal mengaku jika hal tersebut merupakan keputusan para pemain.

Manajemen Sriwijaya siap untuk menjalani proses meja hijau jika kasus itu telah masuk kepersidangan.

"Kami tidak melarang (diajukan gugatan ke Pengadilan), meskipun alangkah baiknya didiskusikan secara kekeluargaan," ujarnya.

Baca juga: Beto Berharap Sriwijaya FC Lunasi Tunggakan Gaji Dua Bulan

Diberitakan sebelumnya, ,manajemen Sriwijaya FC digugat oleh 28 mantan pemain mereka ke pengadilan Negeri Klas 1A Palembang, Kamis (25/4/2019). 

Gugatan diajukan lantaran sampai saat ini para pemain belum menerima gaji yang mencapai nilai tunggakan sebesar Rp 2,9 miliar.

Gugatan itu dikirimkan langsung oleh mantan Penggawa Sriwijaya FC Rangga dan Berry bersama kuasa hukum mereka serta perwakilan Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) untuk mewakili 28 mantan pemain. 

Riza Hufaida kuasa hukum APPI mengatakan, selain menggugat manajemen Sriwijaya FC, mereka juga melayangkan hal yang sama kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) serta Badan Olahraga Profesional Indah (BOPI). 

Menurutnya, para pemain telah berusaha mencari titik temu untuk menyelesaikan persoalan gaji tersebut kepada pihak manajemen. 

Namun, hasil pertemuan itu tak kunjung usai hingga akhirnya ke 28 pemain membuat surat gugatan. 

"Sriwijaya FC belum membayarkan gaji dan DP 28 pemain musim 2018. Totalnya mencapai Rp 2,9 Miliar," kata Riza. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com