Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil Dedikasikan Taman Sejarah untuk Pendiri Kota Bandung

Kompas.com - 24/01/2017, 14:53 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, Taman Sejarah Bandung merupakan bentuk penghargaan yang didedikasikan untuk Raden Adipati Wiranatakusumah sebagai pendiri Kota Bandung.

Sebab itu, Ridwan akan mengundang keluarga Wiranatakusumah dalam peresmian taman yang rencananya dilakukan pekan depan.

"Peresmiannya istimewa karena saya akan mengundang keluarga besar Wiranatakusumah," ucap Ridwan saat meninjau Taman Sejarah Bandung di Jalan Aceh, Selasa (24/1/2017).

Emil, begitu ia biasa disapa, menuturkan, pembangunan Taman Sejarah Bandung dimaksudkan agar warga Bandung tidak lupa sejarah kotanya.

"Jadi, orang Bandung ini lupa pada sejarahnya bahwa ada Bupati Bandung yang dulu sebagai pendiri Bandung yang sering dilupakan karena enggak masuk ke dalam buku sejarah dan lain-lain," ucapnya.

Maka dari itu, kata Emil, pada masa kepemimpinannya, ia "menyulap" sebuah area di kawasan Balai Kota Bandung yang dulu tidak banyak memiliki nilai manfaat.

"Sekarang saya dedikasikan ada satu area, maka area ini bekas parkir DPRD yang enggak banyak manfaatnya itu menjadi wisata sejarah. Tetapi, kalau wisata sejarah didoktrin seperti di kelas kan membosankan, maka di sini belajarnya sambil bermain," ujarnya.

Emil mengaku sengaja membuat kolam bermain untuk anak agar menambah daya tarik masyarakat.

"Saya juga menemukan, ternyata yang bikin murah meriah, bikin happy anak-anak itu adalah kolam jangan terlalu dalam cukup buat basah-basahan. Jadi, pulang dari taman mereka dapat oleh-oleh pengetahuan. Minimal hafal nama para wali kota sudah lebih dari cukup, minimal bisa memahami sejarah dari zaman Belanda-nya sampai sekarang juga sudah cukup," katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com