Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bos Distro "Anti Mahal" Palembang Pembunuh Penagih Utang Ditangkap di Padang

Kompas.com - 29/06/2024, 14:48 WIB
Aji YK Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com- Bos Distro "Anti Mahal" bernama Antoni yang menjadi otak pelaku pembunuhan penagih utang karyawan koperasi simpan pinjam Anton Eka Saputra (25) tertangkap oleh tim gabungan saat bersembunyi di kota Padang, Sumatera Barat.

Kepastian tertangkapnya Antoni disampaikan langsung oleh Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono.

Harryo menyebutkan, penangkapan Antoni setelah petugas melakukan pengejaran usai mayat Anton berhasil dievakuasi. Penangkapan tersebut berlangsung pada Jumat (28/6/2024).

"Betul, sudah tertangkap di Sumbar sekarang masih dalam perjalanan ke Palembang," kata Harryo kepada wartawan di Palembang, Sabtu (29/6/2024).

Baca juga: Kronologi Kasus Penagih Utang Dibunuh dan Dicor di Palembang, Pelaku Nasabah Pemilik Distro

Harryo belum bisa membeberkan kronologi penangkapan termasuk jumlah pelaku yang kembali tertangkap.

Seperti diketahui, Antoni setelah melakukan aksi pembunuhan secara sadis terhadap Anton ikut membawa istrinya untuk kabur.

"Masih dalam perjalanan dari Padang ke Palembang, tunggu saja nanti," ujarnya singkat.

Satreskrim Polrestabes Palembang sebelumnya telah menangkap lebih dulu satu orang tersangka bernama Pongky yang ikut terlibat dalam aksi pembunuhan Anton.

Baca juga: Hasil Otopsi, Penagih Utang di Palembang Dihantam Benda Tumpul dan Leher Dijerat Tali

Tersangka Pongky sempat dibawa ke Distro "Anti Mahal" yang berada di Jalan KH Dahlan, Perumahan Maskarebet, Kecamatan Sukarami, Palembang, Sumatera Selatan, pada Rabu (26/6/2024) untuk menunjukkan jenazah Anton yang telah dikubur.

Saat menunjukkan lokasi, petugas pun terkejut bahwa tubuh Anton telah dicor dalam kolam yang berada di belakang distro untuk mengaburkan aksi pembunuhan tersebut.

Hasil pemeriksaan sementara dari tersangka Pongky, motif Antoni membunuh korban lantaran kesal ditagih utang pinjaman sebesar Rp 10 juta.

Hal itu membuatnya marah dan merencanakan pembunuhan terhadap korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jubileum 125 Tahun Zending HKBP Sukses Digelar, Walkot Susanti Apresiasi Komitmen HKBP

Jubileum 125 Tahun Zending HKBP Sukses Digelar, Walkot Susanti Apresiasi Komitmen HKBP

Regional
Soal Bea Masuk Impor 200 Persen, Anggota DPR Minta Kemendag Hati-hati

Soal Bea Masuk Impor 200 Persen, Anggota DPR Minta Kemendag Hati-hati

Regional
Ada 791.610 Orang Miskin di Banten, Turun 0,33 Persen dari Tahun Lalu

Ada 791.610 Orang Miskin di Banten, Turun 0,33 Persen dari Tahun Lalu

Regional
Kemenkumham Lampung Gandeng Exodos 57 Bikin Sepatu Kasual Tapis

Kemenkumham Lampung Gandeng Exodos 57 Bikin Sepatu Kasual Tapis

Regional
Kapolda Jateng Sebut Pilkada Akan Lebih Rawan Dibandingkan Pilpres

Kapolda Jateng Sebut Pilkada Akan Lebih Rawan Dibandingkan Pilpres

Regional
Direktur PDAM Sikka Nyatakan Diri Maju Pilkada 2024

Direktur PDAM Sikka Nyatakan Diri Maju Pilkada 2024

Regional
Gaji Guru 4 Bulan Diduga Diselewengkan Kepsek, SMK di Kupang Disegel

Gaji Guru 4 Bulan Diduga Diselewengkan Kepsek, SMK di Kupang Disegel

Regional
Belum Setahun, 54 Sapi Bantuan DPRD Kaltara Mati Misterius di Nunukan

Belum Setahun, 54 Sapi Bantuan DPRD Kaltara Mati Misterius di Nunukan

Regional
Momen Kapolda Jateng Berpamitan Saat HUT Bhayangkara

Momen Kapolda Jateng Berpamitan Saat HUT Bhayangkara

Regional
Pilkada Solo, PKS Ajukan Nama Abdul Kadir Audah

Pilkada Solo, PKS Ajukan Nama Abdul Kadir Audah

Regional
Soal Baliho Bersama Kapolda Jateng Ahmad Luthi, Gus Yasin: Saya Juga Masih Mencari Tahu Siapa yang 'Masang'

Soal Baliho Bersama Kapolda Jateng Ahmad Luthi, Gus Yasin: Saya Juga Masih Mencari Tahu Siapa yang "Masang"

Regional
Tersangka Kasus Wanita Jatuh dari Tempat Gim Pontianak Segera Ditetapkan

Tersangka Kasus Wanita Jatuh dari Tempat Gim Pontianak Segera Ditetapkan

Regional
Berkas Kasus Caleg Terpilih Tersangka TPPO di Sikka Sudah Diserahkan ke Kejari

Berkas Kasus Caleg Terpilih Tersangka TPPO di Sikka Sudah Diserahkan ke Kejari

Regional
Pembangunan Masjid Taman Sriwedari Kembali Dimulai, Bangunan Sudah 85 Persen, Kini Fokus di Pemasangan Atap

Pembangunan Masjid Taman Sriwedari Kembali Dimulai, Bangunan Sudah 85 Persen, Kini Fokus di Pemasangan Atap

Regional
Kronologi Penemuan Jasad Bayi di Flores Timur, Pelaku yang SMA Akui Bayinya Sempat Dikubur

Kronologi Penemuan Jasad Bayi di Flores Timur, Pelaku yang SMA Akui Bayinya Sempat Dikubur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com