Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eks Bupati Tanimbar Petrus Fatlolon Jadi Tersangka Baru Korupsi SPPD

Kompas.com - 20/06/2024, 07:02 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Farid Assifa

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Mantan Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku, Petrus Fatlolon, ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Kejaksaan Negeri Kepulauan Tanimbar.

Petrus ditetapkan sebagai tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi biaya perjalanan dinas pada Sekretariat Daerah Kepulauan Tanimbar Tahun 2020.

Penetapan Petrus sebagai tersangka diumumkan Kepala Kejaksaan Negeri Tanimbar Dadi Wahyudi dalam keterangan pers di kantor Kejaksaan Negeri Tanimbar, Rabu (19/6/2024).

Baca juga: Eks Bupati Tanimbar Diperiksa Jaksa Terkait Korupsi SPPD dan Penyertaan Modal

"Menetapkan satu orang tersangka baru dalam kasus SPPD Setda Kepulauan Tanimbar Tahun 2020 atas nama PF," kata Wahyudi.

Penetapan Petrus sebagai tersangka tertuang dalam Surat Penetapan Tersangka nomor: B- 816/Q.1.13/Fd.2/06/2024 tertanggal 19 Juni 2024.

Petrus yang juga menjabat sekretaris DPW Partai NasDem Maluku ini ditetapkan sebagai tersangka setelah penyidik melakukan serangkaian penyelidikan terkait keterlibatannya dalam kasus tersebut.

Wahyudi mengatakan dalam proses penyelidikan kasus tersebut, penyidik juga ikut mengumpulkan alat bukti lainnya, termasuk sejumlah fakta persidangan dari dua terdakwa yang telah disidang sebelumnya.

"Penetapan tersangka PF adalah sebagai kelanjutan dari tindakan penyidikan yang dilakukan oleh Kejaksaan Negeri Kepulauan Tanimbar terhadap perkara ini," katanya.

Berdasarkan hasil audit yang dilakukan tim auditor Kejaksaan Tinggi Maluku, kerugian negara dalam kasus tersebut mencapai Rp 1 miliar (Rp 1.092.917.664).

Adapun dalam fakta persidangan terungkap bahwa Petrus telah menerima uang senilai Rp  314,5 juta dalam kasus itu.

Baca juga: Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Petrus juga diketahui ikut memerintahkan pencairan anggaran tersebut.

Dalam kasus ini sejumlah orang telah ditetapkan sebagai tersangka dan sementara menjalani proses persidangan di Pengadilan Tipikor Ambon

Satu dari sejumlah tersangka dalam kasus ini adalah Sekretaris Daerah Kepulauan Tanimbar Ruben Mariolkosu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wali Kota dan Ketua TP PKK Makassar Kompak Mendapatkan Penghargaan dari Negara

Wali Kota dan Ketua TP PKK Makassar Kompak Mendapatkan Penghargaan dari Negara

Regional
IQ Rata-rata Orang Indonesia Peringkat 130 Dunia, Kepala BKKBN: Boleh Sedih, tapi Jangan Minder

IQ Rata-rata Orang Indonesia Peringkat 130 Dunia, Kepala BKKBN: Boleh Sedih, tapi Jangan Minder

Regional
Kronologi 28 WNA Terdampar di Perairan Sukabumi, Sempat Ditahan 11 Hari di Australia

Kronologi 28 WNA Terdampar di Perairan Sukabumi, Sempat Ditahan 11 Hari di Australia

Regional
Harga Tanah di Sekitar Rumah Pensiun Jokowi Disebut Mulai Naik

Harga Tanah di Sekitar Rumah Pensiun Jokowi Disebut Mulai Naik

Regional
Sumur Minyak Ilegal di Muba Terbakar, 1 Pekerja Tewas dan 4 Terluka

Sumur Minyak Ilegal di Muba Terbakar, 1 Pekerja Tewas dan 4 Terluka

Regional
Pengusaha Fotokopi di Ciamis Tampung Rp 356 M Dana Judi Online Jaringan Kamboja, Kelola 216 Rekening

Pengusaha Fotokopi di Ciamis Tampung Rp 356 M Dana Judi Online Jaringan Kamboja, Kelola 216 Rekening

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 30 Juni 2024, dan Besok : Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 30 Juni 2024, dan Besok : Malam ini Berawan

Regional
2 Penghuni Kontrakan Jadi Tersangka Pembunuh Wanita Terapis Pijat di Grobogan, Salah Satunya Koki

2 Penghuni Kontrakan Jadi Tersangka Pembunuh Wanita Terapis Pijat di Grobogan, Salah Satunya Koki

Regional
Kapal Memuat 28 WNA Terdampar di Sukabumi, Ada yang Coba Melarikan Diri

Kapal Memuat 28 WNA Terdampar di Sukabumi, Ada yang Coba Melarikan Diri

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 30 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 30 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 30 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 30 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 30 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 30 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Petugas Buru Pembuang Bangkai Sapi di Sungai Semarang

Petugas Buru Pembuang Bangkai Sapi di Sungai Semarang

Regional
Bos Distro 'Anti Mahal' Bunuh Penagih Utang, Keluarga Korban Harap Pelaku Dihukum Mati

Bos Distro "Anti Mahal" Bunuh Penagih Utang, Keluarga Korban Harap Pelaku Dihukum Mati

Regional
Tangis Raodah, Ibu Santriwati yang Meninggal Diduga Dianiaya: Anak Saya Selalu Minta Pulang

Tangis Raodah, Ibu Santriwati yang Meninggal Diduga Dianiaya: Anak Saya Selalu Minta Pulang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com