PAPUA, KOMPAS.com- Baling-baling pesawat diduga milik Polandia dan merupakan peninggalan perang dunia (PD) II ditemukan di hutan Kabupaten Keerom, Papua.
Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Yonif 122/Tombak Sakti Letkol Inf Dicky Apriyadi mengungkap, lokasi penemuan yakni hutan Intipapo yang dikeramatkan oleh masyarakat setempat.
Hutan tersebut berada di wilayah perbatasan Indonesia dengan Papua Nugini.
"Temuan bagian bangkai pesawat itu mulanya diungkap oleh warga kampung Amyu, Distrik Arso Timur," katanya Kamis (23/5/2024), seperti dikutip dari Antara.
Baca juga: Proses Evakuasi Korban Kecelakaan SAM Air, Tim SAR Kian Dekati Bangkai Pesawat
Dicky mengungkap, kawasan hutan tersebut telah dikeramatkan secara turun-temurun oleh masyarakat setempat.
"Hutan tempat puing-puing pesawat itu memang dikeramatkan oleh masyarakat setempat walaupun di sekitarnya sudah menjadi lahan sawit," kata dia.
Menurut keterangan warga, bangkai pesawat itu sudah teronggok di kawasan hutan selama 82 tahun.
"Dengan pendekatan teritorial warga menginformasikan dan menunjukkan lokasi tersebut," ungkapnya.
Baca juga: Temuan Benda Diduga Bangkai Pesawat Tempur dan Cerita Warga soal Pangkalan Militer di Lamongan
Bangkai pesawat itu pun kemudian diambil dengan diawali prosesi adat lebih dulu.
"Sebelum ke lokasi bangkai pesawat dilakukan prosesi adat yang dipimpin Ondoafi Amyu Karlos Enev Ewir," ujar dia.
Saat ini baling-baling itu dibawa keluar. Penemuan tersebut juga telah dilaporkan ke Pemda, Korem, dan Lanus Silas Pare.
Sumber: Antara