Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

19 Orang Ditetapkan Tersangka Bentrok di Mataram, 4 Masih di Bawah Umur

Kompas.com - 11/10/2023, 12:37 WIB
Idham Khalid,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com- Jumlah tersangka bentrokan di Kelurahan Karang Taliwang, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) bertambah menjadi 19 orang. 

Dalam bentrokan yang terjadi pada Jumat (6/10/2023) tersebut, tiga anggota Polri terluka karena terkena anak panah.

Baca juga: 12 Warga Jadi Tersangka Bentrokan di Mataram, 6 Ditahan

Kasatreskrim Polresta Mataram Kompol I Made Yogi Purusa Utama mengungkapkan dari 26 saksi yang diperiksa, sebanyak 19 orang ditetapkan menjadi tersangka, termasuk di dalamnya ada anak di bawah umur.

"Bentrokan yang terjadi di Jalan Ade Irma Suryani, Lingkungan Karang Taliwang, kita tahan 19 orang, empat di antaranya anak-anak," kata Yogi, Rabu (11/10/2023).

Dari 19 tersangka, 13 di antaranya diancam pasal 2 ayat (1) UU Darurat nomor 22 tahun 1951 dan pasal 213 ke-3 KUHP sub pasal 212 KUHP.

Mereka yakni AK,SD, Y, S, A SM, OB, FM, FA, MA, FO, MZ dan HM.

Sementara dua tersangka lainnya berinsial B dan M yang diduga menjadi provokator terancam  pasal 160 KUHP.

Baca juga: 12 Warga Jadi Tersangka Bentrokan di Mataram, 6 Ditahan

Yogi menjelaskan, khusus pelaku anak yang berkonflik dengan hukum berusia 16-17 tahun. dijerat Pasal 32 ayat (1) Undang-Undang Nomor 11 tahun 2012.

"Anak-anak tidak kita ditahan karena hukuman di bawah 5 tahun, tapi kita titip di Lembaga sosial Paramita Mataram," kata Yogi.

Menurut Yogi, pihak Kelurahan Karang Taliwang telah bersepakat menandatangani pernyataan keluarga yang bersedia atau sepakat mengurus putranya yang berkonflik dengan hukum.

Atas insiden tersebut, pihaknya berhasil mengamankan barang bukti berupa 130 anak panah, 7 buah ketapel, 60 kelereng, 10 petasan, 3 Samurai, 3 rompi pengaman, dan 2 senjata angin rakitan.

Aktivitas warga normal

Aktivitas masyarakat Kelurahan Karang Taliwang dan Monjok Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang sempat memanas kini diklaim mulai normal.

"Kalau di Karang Taliwang, seperti namanya banyak aktivitas ekonomi jual makanan Ayam Taliwang sekarang sudah buka lagi, kemarin kios-kios banyak yang tutup sekarang udah buka kembali," kata Komandan Komando Distrik Militer (Kodim) 1606 Mataram Muh. Saifudin Khoiruzzamani melalui sambungan telepon, Selasa (10/10/2023).

Selain ekonomi, aktivitas pendidikan juga sudah normal.

"Aktivitas pendidikan, layanan kesehatan, peribadatan juga sudah normal, kembali menjalankan aktivitas tanpa merasakan ketegangan," kata Saifuddin.

Halaman:


Terkini Lainnya

Wujudkan Keluarga Berkualitas, Pemkot Semarang Libatkan PKK Implementasikan Gerakan Kembali ke Meja Makan

Wujudkan Keluarga Berkualitas, Pemkot Semarang Libatkan PKK Implementasikan Gerakan Kembali ke Meja Makan

Regional
Oknum Polisi di Kendal Diduga Gelapkan Mobil Rental

Oknum Polisi di Kendal Diduga Gelapkan Mobil Rental

Regional
Disdikbud Jateng Akui Temuan 25 Piagam Palsu di PPDB 2024

Disdikbud Jateng Akui Temuan 25 Piagam Palsu di PPDB 2024

Regional
Beredar Foto Syur Selebgram Ambon, Polisi: Kita Sedang Dalami

Beredar Foto Syur Selebgram Ambon, Polisi: Kita Sedang Dalami

Regional
Diduga Pakai Piagam Palsu, 25 Calon Siswa di SMAN 3 Semarang Terancam Tereliminasi

Diduga Pakai Piagam Palsu, 25 Calon Siswa di SMAN 3 Semarang Terancam Tereliminasi

Regional
Minyakita Langka di Polewali Mandar, Pedagang Beralih ke Minyak Premium

Minyakita Langka di Polewali Mandar, Pedagang Beralih ke Minyak Premium

Regional
Jelang MXGP di Selaparang, Para Pebalap Diarak Naik Sepeda Onthel dan Praje

Jelang MXGP di Selaparang, Para Pebalap Diarak Naik Sepeda Onthel dan Praje

Regional
Kadisdik Kota Sorong Jadi Tersangka Korupsi Dana Covid Rp 2,3 Miliar

Kadisdik Kota Sorong Jadi Tersangka Korupsi Dana Covid Rp 2,3 Miliar

Regional
Pj Gubernur Sulsel Apresiasi Kolaborasi TNI dan Pemda dalam Tingkatkan Ketahanan Pangan di Pinrang

Pj Gubernur Sulsel Apresiasi Kolaborasi TNI dan Pemda dalam Tingkatkan Ketahanan Pangan di Pinrang

Regional
Kronologi Penemuan Potongan Kaki Manusia Mengambang di Pantai Semarang

Kronologi Penemuan Potongan Kaki Manusia Mengambang di Pantai Semarang

Regional
Polisi Periksa Bupati Lampung Tengah Terkait Kasus Dugaan Penipuan

Polisi Periksa Bupati Lampung Tengah Terkait Kasus Dugaan Penipuan

Regional
Video Viral Sopir Mobil Acungkan Pisau di Sragen, Polisi: Mabuk dan Marah Disalip Bus

Video Viral Sopir Mobil Acungkan Pisau di Sragen, Polisi: Mabuk dan Marah Disalip Bus

Regional
Pemkot Solo Keluarkan Surat Cuti di Luar Tanggungan Negara Agus Irawan yang Maju Pilkada Boyolali 2024

Pemkot Solo Keluarkan Surat Cuti di Luar Tanggungan Negara Agus Irawan yang Maju Pilkada Boyolali 2024

Regional
Ditembak Polisi, Kaki Pembunuh Sopir Taksi Online di Jambi Diamputasi

Ditembak Polisi, Kaki Pembunuh Sopir Taksi Online di Jambi Diamputasi

Regional
Kata Gibran Saat Temani Heru Budi Blusukan di Jakarta

Kata Gibran Saat Temani Heru Budi Blusukan di Jakarta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com