Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

30 Wanita Diduga Korban TPPO di Kepulauan Aru Lolos dari Penyekapan Bos Karaoke

Kompas.com - 05/10/2023, 21:58 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Krisiandi

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Sebanyak 30 wanita yang berkerja di sebuah kafe di Dobo, Kepulauan Aru, Maluku menjadi korban penyekapan bos mereka sendiri.

Puluhan pekerja wanita ini diduga merupakan korban Tindak Pidana Penjualan Orang (TPPO).

Kapolres Kepulauan Aru AKBP Dwi Bachtiar Rivai mengungkapkan kasus penyekapan pekerja karaoke ini terungkap setelah sebagian besar dari mereka kabur dari tempat penampungan di Dobo, ke kantor Polres pada Rabu (4/10/2023).

"Mereka berhasil melarikan diri setelah disekap oleh pemilik karaoke," kata Rivai kepada wartawan Kamis (5/10/2023).

Baca juga: 1.609 Warga Jateng Jadi Korban TPPO, 90 Orang Terlibat Judi dan Penipuan Online

Rivai mengungkapkan, awalnya 27 orang yang berhasil kabur dari lokasi penyekapan yang berada di lantai dua sebuah bangunan.

Mereka bisa melarikan diri setelah salah seorang korban penyekapan berinisial E bisa membuka pintu balkon yang digembok.

Setelah pintu menuju balkon dibuka, korban lainnya berinisial F kemudian mengambil lima buah seprei di lokasi penyekapan dan menyambungnya dengan cara diikat ujungnya ke pagar balkon.

"Setelah itu mereka semua turun dengan berpegangan dengan seprei dari ruang penyekapan di lantai 2 ke halaman lokasi penyekapan, " katanya.

Baca juga: Polda NTB Ungkap 26 Kasus TPPO dalam 3 Bulan, Total Korban 190 Orang

Rivai membeberkan, dua korban penyekapan P dan E yang terlebih dahulu turun, segera mencari bantuan di depan jalan.

Keduanya langsung meminta tolong ke sebuah mobil yang melintas di lokasi itu.

"Mobilnya itu bolak balik tiga mengantar 27 korban penyekapan itu ke Polres," katanya.

Menurut Rivai para korban yang berhasil kabur itu kemudian menceritakan semua kejadian yang mereka alami kepada polisi.

"Jadi ternyata ada tiga lagi rekan mereka yang masih disekap dan itu di lokasi berbeda," katanya.

Baca juga: Banyak Kasus TPPO, Imigrasi Buat Desa Binaan di Serang Banten

Dari informasi para korban tersebut, polisi langsung bergerak ke sebuah vila tempat tiga korban lainnya disekap.

Setelah tiba di vila tersebut, polisi menemukan ada tiga wanita yang sedang disekap.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com