Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Evakuasi Titi Wati Penderita Obesitas, Tagana Harus Potong Kasur dan Gunakan Pikap untuk Bawa ke RS

Kompas.com - 31/01/2023, 14:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Evakuasi Titi Wati (42) ke RSUD Dr Doris Sylvanus, dibantu oleh 16 petugas tagana dan Tim Emergency Responce Palangkaraya (ERP).

Petugas Tagana mendatangi lokasi dan mengevakuasi Titi Wati yang tinggal di Jalan G Obos XXV, Gang Aman, Menteng, Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah pada Minggu (30/1/2023) malam.

Titi Wati diketahui sempat mengalami koma dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Saat dikonfirmasi, Kabid Data dan Informasi Tagana Palangkaraya, Sugeng Wahono membenarkan hal tersebut.

Baca juga: Selain Pria 275 Kg yang Jatuh dari Lift Rumah, Ini 6 Kasus Obesitas di Indonesia, Ada Titi Wati hingga Arya Permana

“Kami diminta untuk membantu proses evakuasi pemindahan almarhum Titi Wati dari tempt tinggalnya ke RSUD Dr Doris Sylvanus,” terangnya, pada Senin (30/1/2023) siang.

Ia mengatakan saat evakusasi dilakukan, Titi Wati dalam keadaan koma.

“Kami mendapat perintah sekira pukul 23.00 WIB, pada Minggu (29/1/2023) dan meluncur ke lokasi kediaman beliau sekira pukul 23.30 WIB,” jelas Sugeng.

Pihak personel tagana pun berkoordinasi dengan pihak keluarga dan menyiapkan segala sesuatu untuk membawa Titi Wati ke rumah sakit.

Sugeng mengakui petugas sempat mengalami kesulitan saat mengevakuasi Titi Wati.

“Kesulitan saat pemindahan, beliau tidak bisa bergerak dan dalam posisi tengkurap pada kasurnya,” jelasnya.

Baca juga: 7 Hari Pasca-operasi, Titi Wati Si Wanita Obesitas Dirawat di Rumah

Menurutnya Titi Wati telah terbaring dalam posisi tengkurap selama 2 bulan lamanya.

“Karena tidak bisa memasukkan karpet sebagai alas tidak bisa dilakukan, kami pun memotong kasur tersebut,” jelas Sugeng.

Setelah berhasil diangkat, tubuh Titi Wati diletakkan dengan pada alas di belakang mobil pikap untuk dibawa ke RS.

“Sekira pukul 01.00 WIB, petugas dan Ibu Titi Wati tiba di RSUD Dr Doris Sylvanus,” kata Sugeng.

Sugeng menyampaikan Titi Wati kemudian dibawa dari halaman VIP ke Ruang Edelweis untuk mendapatkan perawatan medis.

Baca juga: Diangkat 20 Relawan, Penderita Obestitas 200 Kg Titi Wati Pulang ke Rumah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com