KOMPAS.com - Beredar di media sosial sebuah video yang memperlihatkan beberapa siswi SMP merundung seorang temannya.
Bahkan, mereka melakukan pengeroyokan terhadap temannya tersebut.
Baca juga: Terbakar Cemburu, Pria Ini Aniaya Pasangannya Berkali-kali di Sepanjang Perjalanan Pulang
Informasi yang didapatkan, korban merupakan teman satu sekolah para pelaku.
Baca juga: Aniaya Orang di Kantor Desa, Kades dan Anaknya Jadi Tersangka
Korban dan pelaku bersekolah di salah satu SMP negeri di Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.
Dalam video pertama berdurasi 1 menit 5 detik, tampak sekitar lima siswa memukuli korban disaksikan siswi lainnya.
Kemudian di video kedua berdurasi 15 detik, korban dianiaya hingga dibenamkan ke dalam kolam di belakang sekolah.
Diduga kejadian di luar jam sekolah.
"Ya benar ada kejadian. Kami dapat kabar dari video yang beredar," ujar Plt Kapolsek Kayu Aro Iptu Sugiarto, dikutip dari Tribun Medan, Minggu (11/12/2022).
Sugiarto menjelaskan, dari hasil pemeriksaan sementara, korban awalnya dijemput oleh pelaku berinisial NV dan NA dari rumah korban dengan alasan akan belajar kelompok.
Lalu, korban dibawa ke tempat kosong di daerah Mekar Sari.
Ternyata di sana terdapat belasan siswi lainnya yang sudah menunggu.
"Korban dibully di dekat sekolah yakni di kolam dan di kafe kosong di daerah Mekar Sari," ujar Sugiarto.
Sugiarto menambahkan, menurut keterangan korban, ada sekitar 16 orang yang melakukan perundungan yang terdiri dari teman satu kelas dan kakak kelas korban.
"Pelaku seluruhnya 16 orang, tapi yang jemput korban di rumah menurut korban dua orang inisialnya NV dan NA,"kata dia.
Sugiarto juga mengatakan, salah satu pelaku merupakan anak anggota DPRD Kerinci.
"Salah satu pelaku anak anggota DPRD Kerinci," ungkapnya.
Pihak kepolisian telah memanggil orangtua pelaku dan korban terkait kasus tersebut.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul: Anak Anggota DPRD Ajak 15 Temannya, Aniaya Siswi SMP Teman Kelasnya, Korban Dibenamkan ke Kolam
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.