Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Orang dengan HIV Punya Keturunan Sehat hingga Satukan Cinta yang Hampir Kandas

Kompas.com - 19/10/2022, 09:41 WIB
Firmansyah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

 

Ia juga menegaskan, pilihan tersebut merupakan bentuk penebusan dosa yang pernah ia lakukan. Dia tidak ingin hanya berpangku tangan ketika ada orang lain yang baru terpapar HIV tidak mendapat pendampingan.

"Saya merasakan pedihnya fisik dan mental mengidap HIV diawal sakit, selain itu saya takut kalau mereka tidak didampingi kasihan akan menularkan pada anak dan isteri. Maka dari itu, saya disiplin menjadi pendamping saat ini. Ada ratusan orang dengan HIV yang saya dampingi," ungkap dia.

Saat ini kondisi kehidupan YY sungguh membahagiakan bersama istrinya yang juga orang dengan HIV. Kendati demikian, mereka berhasil dikaruniai dua anak yang negatif HIV.

"Saya memecah stigma negatif orang dengan HIV tetap bisa memiliki kehidupan yang normal, anak yang banyak serta masyarakat yang menerima saya dengan terbuka. Saya bersyukur atas semua ini. Bahkan saya berencana akan terus punya anak banyak," tambahnya tertawa lepas.

Baca juga: Perjuangan Welhelmus, 12 Tahun Hidup dengan HIV/AIDS, Sempat Divonis Usia Tinggal 3 Hari (Bagian 1)

Menyatukan cinta hingga temani orang dengan HIV yang ditelantarkan

Dalam perjalanannya menjadi pendamping orang dengan HIV, YY mengaku berhasil menyatukan banyak cinta yang nyaris kandas.

Salah satu pengalaman yang tak terlupakan baginya adalah perjalanan seorang anggota polisi pria yang divonis HIV, dua bulan sebelum menikah.

Saat mengabarkan hal tersebut ke calon pengantinnya, pihak perempuan menangis karena keluarga meminta pernikahan dibatalkan.

Beruntung, dengan bantuan YY dan istri, pernikahan keduanya berjalan dengan lancar.

"Saat itu ada seorang anggota polisi positif HIV padahal dua bulan lagi hendak menikah. Mengetahui itu pihak perempuan hendak membatalkan pernikahan, perempuannya menangis sedih, saya diminta menjadi pendamping. Saya sempat bingung memulai dari mana. Lalu saya bawalah istri dan anak saya sebagai testimoni bahwa HIV tidak menakutkan, bahwa orang dengan HIV tetap bisa memiliki keturunan dan hidup layaknya manusia lainnya," kenang dia.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com