Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oknum Polisi Pembakar Pacarnya hingga Tewas Divonis 20 Tahun Penjara

Kompas.com - 13/09/2022, 17:48 WIB
Aji YK Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MUARAENIM, KOMPAS.com- Pengadilan Negeri Muara Enim menjatuhkan vonis selama 20 tahun penjara terhadap Andriansyah mantan polisi yang tega membakar pacarnya DN (25) hingga tewas, Selasa (13/9/2022).

Andriansyah sebelumnya yang bertugas di Kepolisian Resor (Polres) Lahat dengan pangkat Brigadir telah dikenakan Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) pada Jumat (13/5/2022) lantaran dianggap terbukti membunuh NM secara sadis.

Dalam sidang yang digelar secara virtual tersebut, Ketua Majelis Hakim Shelli Noveriyanti menyatakan perbuatan Andriansyah telah melanggar Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

“Menimbang, memutuskan menjatuhkan hukuman terhadap terdakwa selama 20 tahun penjara,” kata Shelli saat membacakan vonis.

Baca juga: Oknum Polisi Bakar Kekasih hingga Tewas di Sumsel, Ahli: Emosi Tersulut Memicu Tindakan Agresif

Hakim menilai perbuatan Andriansyah telah dilakukannya secara sadar.

Hal itu terungkap dalam persidangan, terdakwa telah lebih dulu membeli bensin eceran dan kemudian mendatangi rumah kontrakan korban lalu membakarnya.

“Hal yang meringankan adalah terdakwa belum pernah dihukum dan menyesali perbuatanya,”ujar Hakim.

Setelah mendengar vonis yang dijatuhkan, Andriansyah pun ternyata mengajukan banding atas putusan dari hakim.

“Kami menyatakan banding,” kata Andriansyah.

Hal yang sama dilakukan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Muara Enim.

Baca juga: Pria yang Bakar Kekasih Pakai Bensin Ditangkap, Sembunyi di Tengah Hutan

Jaksa menilai vonis yang dijatuhkan oleh hakim lebih rendah dari tuntutan mereka yakni seumur hidup.

“Vonis ini lebih rendah dari tuntutan. Maka kami akan melakukan upaya banding,”kata Kasi Pidum Kejari Muara Enim Alex Akbar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com