“Jadi melalui JSDD ini banyak manfaatnya mulai dari potensi desa hingga bantuan CSR sehingga dapat dialokasikan dengan tepat sasarannya ," katanya.
Tamba juga menjelaskan, JSDDD bisa menunjukkan data tentang kondisi perekonomian sehingga bisa mengetahui seberapa besar potensi yang dimiliki masing-masing desa.
"Potensi di desa itu akan kita ketahui, berapa produksinya, kapan panen, dan lainnya. Melalui data yang akurat itu akan memudahkan pemerintah untuk memasarkannya,” ungkapnya.
Dia juga menyebutkan, peluncuran JSDDD telah mendapat dukungan dan apresiasi dari berbagai pihak.
"Badan Pusat Statistik (BPS), Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional RI/Badan perencanaan pembangunan Nasional (Bappenas) menyatakan mendukung penuh kegiatan ini,” tegasnya.
Adapun JSDDD merupakan program untuk mendukung Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia agar data menjadi terpadu untuk kepentingan negara.
Baca juga: Di Negaroa Bahagia Wisata Rally 2022, Pereli sekaligus Wabup Jembrana Masuk 10 Besar Seeded B
Sementara itu, Kepala BPS Jembrana yang juga selaku pembina tim forum satu data daerah Rocky Gunung Hasudungan mengatakan JSDDD merupakan satu-satunya program pemerintah kabupaten yang ada di Indonesia.
Dia menjelaskan, pengumpulan data JSDD ini dilakukan secara door to door ke masyarakat dengan melibatkan 800 petugas yang telah dilatih.
“Ini mungkin di kabupaten lain masih satu data sektoral sedangkan kami sudah melakukan pendataan secara teknis. Itu secara sensus seluruh penduduk door to door meliputi data penduduk dan data keluarga,” ungkapnya.
“Termasuk juga produk-produk pertanian yang dihasilkan keluarga serta juga kondisi sosial ekonomi masyarakat,” imbuhnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.