KOMPAS.COM - Pemerintah Kabupaten Bandung Barat akan merumahkan ribuan tenaga kerja kontrak (TKK) di wilayahnya per Oktober 2022.
Alasannya, pemerintah mengalami defisit anggaran sehingga APBD tahun ini hanya mampu membiayai TKK hingga September 2022.
Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung Barat Asep Sodikin.
Asep mengatakan, pemberhentian ribuan TKK ini berdasarkan hasil kajian Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Kabupaten Bandung.
Baca juga: Pemkab Bandung Barat Defisit Anggaran, Ribuan Honorer Bakal Dirumahkan Oktober 2022
Hasil kajian menunjukkan bahwa APBD Kabupaten Bandung Barat (KBB) megalami keterbatasan anggaran sehingga berdampak pada honor TKK yang tidak bisa dibayarkan secara penuh selama 12 bulan.
"Kondisi keuangan Pemda Bandung Barat meang sedang terbatas. Untuk menggaji TKK kenyataannya memang hanya sanggup untuk 9 bulan," kata Asep.
Menurut Asep, sebenarnya Pemkab Bandung Barat masih membutuhkan para TKK untuk menyelesaikan program-program pemerintah. Namun anggaran untuk mebiayai mereka terbatas.
Oleh karena itu, lanjut Asep, Pemkab Bandung sedang mencari solusi untuk mengatasi krisis keuangan yang melanda pemerintah.
Sebelumnya, lanjut Asep, pemerintah sempat mengusulkan solusi untuk memangkas honor para TKK agar anggaran pemerintah bisa cukup menggaji mereka hingga 12 bulan.
Namun usulan itu ditolak para TKK hingga akhirnya solusi itu dibatalkan.
"Saat ini, kekurangan anggaran yang 3 bulan itu masih dicari dan itu sekali lagi disebabkan karena terbatasnya anggaran," ujar Asep.
Baca juga: Nasib Horor 4.000 Pegawai Honorer Babel, Bakal Diberhentikan Tahun 2023
Disebutkan, Pemkab Kabupaten Bandung Barat mempekerjakan 3.500 tenaga honorer. Saat ini mereka sedang waswas menanti keelasan nasib mereka untuk Oktober dan Desember. (Penulis: Kontributor Bandung Barat dan Cimahi, Bagus Puji Panuntun | Teuku Muhammad Valdy Arief)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.