ENDE, KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas jalan jurusan Ende-Bajawa, tepatnya di Desa Raterua, Kecamatan Ende Utara, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (29/7/2022).
Kecelakaan ini melibatkan truk tangki jenis Hino milik Pertamina dengan nomor polisi EB 9370 SFV dan sepeda motor Yamaha Mio GT nomor polisi EB 5940 AH.
"Kejadiannya tadi sekitar pukul 10.30 Wita. Pengendara sepeda motor, TYS (25) tewas di lokasi kejadian," ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor (Polres) Ende, Ipda Komang Astina saat dihubungi, Jumat.
Baca juga: Kabur Saat Hujan Deras, 2 Tahanan Polres Ende Berhasil Ditangkap
Komang mengatakan, korban merupakan warga Desa Nuamuju, Kecamatan Wolojita, Kabupaten Ende.
Komang menjelaskan, kecelakaan itu bermula ketika mobil tangki yang dikendarai YAB (35), warga Kelurahan Mautapaga, Kecamatan Ende Timur, melaju dari arah Ende menuju Bajawa dengan kecepatan tinggi.
Baca juga: Foto Viral Tahanan Selfie, Polres Ende Perketat Pengawasan
Saat tiba di tempat kejadian perkara (TKP), TYS datang dari arah belakang dengan kecepatan tinggi pula.
Saat hendak menyalip, korban hilang kendali dan terjatuh ke arah mobil.
"Korban pun terlindas mobil dan terseret beberapa meter hingga meninggal dunia," katanya.
Selanjutnya, korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ende untuk divisum.
"Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan juga sudah kita amankan di Kantor Lantas Polres Ende," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.