BOYOLALI, KOMPAS.com - Sebanyak lima orang calon haji dari Embarkasi Solo, Asrama Haji Donohudan Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah gagal terbang sesuai jadwal karena sakit.
Koordinator Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo Sarip Sahrul Samsudin mengatakan, lima calon haji yang gagal terbang itu telah dirujuk ke Rumah Sakit TNI untuk menjalani perawatan.
Baca juga: Lepas Keberangkatan Kloter Pertama Jemaah Haji di Solo, Ganjar: Jangan Sampai Dehidrasi
Mereka berasal dari kelompok terbang (kloter) 3 Kabupaten Jepara dan empat lainnya kloter 4 dari Kabupaten Grobogan.
Mereka yakni Siti Qosidah Zuhdi (40), Bagus Panji Wijanarko (54), Kanti Rudati Hartono (63), Suwaji Harno Latif (58), dan Darsi Asih Sudji (49).
"Ada beberapa jemaah calon haji yang belum layak terbang dikarenakan sakit anemia dan konjungtivitis (radang mata)," kata Sarip di Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (5/6/2022).
Baca juga: Gibran Rakabuming ke Paris, Teguh Prakoso Jadi Plh Wali Kota Solo
Menurut Sarip, jika kelima calon haji yang sakit tersebut sudah dinyatakan sembuh, mereka tetap akan diterbangkan untuk melaksanakan ibadah haji ke Tanah Suci Mekkah.
"Iya nanti kalau sudah sembuh mereka akan diterbangkan ke Mekkah bersama dengan kloter yang lain," terang dia.
Baca juga: Kuota Terbatas, SMP Negeri di Kota Solo Bahkan Tak Bisa Tampung 50 Persen Lulusan SD