Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Sultra Tunda Pelantikan 2 Penjabat Bupati, Ini Alasannya

Kompas.com - 25/05/2022, 13:21 WIB
Kiki Andi Pati,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com- Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi belum mau melantik dua penjabat (Pj) bupati hasil rekomendasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Kedua Pj Bupati yang direkomendasikan oleh Kemendagri adalah La Ode Budiman sebagai Pj Bupati Buton Selatan dan Bahri sebagai Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat (Mubar).

Kedua nama tersebut tidak masuk dalam daftar usulan Gubernur Sultra ke Kemendagri.

Baca juga: Pesan Ganjar untuk Pj Wali Kota Salatiga, Pulihkan Ekonomi dan Jaga Toleransi

Ali Mazi mengungkapkan, tidak menolak rekomendasi Kemendagri, tapi merasa harus terlebih dahulu berkomunikasi dengan Mendagri.

"Saya sudah berkomunikasi dengan Mendagri," ucap Ali saat ditemui di Kendari, Rabu (25/5/2022).

Setelah berkomunikasi dengan Mendagri Tito Karnavian, Ali mengaku harus melakukan rapat koordinasi terlebih dahulu dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sultra.

"Saya tidak sendirian kan di daerah Sultra ini. Saya tentu bersama-sama dengan Forkopimda melakukan rapat koordinasi, melakukan kajian-kajian, kira-kira langkah apa yang harus dilakukan," kata Ali Mazi, Rabu (25/5/2022).

Gubernur Sultra Ali Mazi saat melantik Muhammad Yusuf sebagai Penjabat Bupati Buton Tengah di rumah jabatan Gubernur pada Senin (23/5/2022). (Foto Dokumentasi Diskominfo Sultra)KOMPAS.COM/KIKI ANDI PATI Gubernur Sultra Ali Mazi saat melantik Muhammad Yusuf sebagai Penjabat Bupati Buton Tengah di rumah jabatan Gubernur pada Senin (23/5/2022). (Foto Dokumentasi Diskominfo Sultra)

Hasil dari koordinasi dengan Forkopimda, lanjut Ketua DPW Nasdem Sultra, harus diklarifikasi lagi.

Baca juga: Mendagri: Usulan Pj Kepala Daerah Sudah Sesuai UU dan Asas Profesionalitas

Ali berharap dalam waktu dekat sudah ada petunjuk, sehingga pelantikan dua Pj bupati tersebut segera dilaksanakan.

Sementara itu, Kadis Komunikasi dan Informasi pemerintah provinsi (Pemprov) Sultra Ridwan Badala mengatakan, Gubernur Sultra perlu berhati-hati dalam melantik penjabat bupati karena ada penolakan dari masyarakat, khususnya di Kabupaten Buton Selatan.

"Karena ada penolakan masyarakat di Buton Selatan, sampai ada pembakaran. Pak gubernur tidak melawan, tapi perlu ada kordinasi dengan Kemendagri, sehingga pak gubernur harus berhati-hati untuk melantik penjabat Bupati Buton Selatan," ungkap Ridwan kepada Kompas.com, Rabu (25/5/2022).

Sedangkan untuk Penjabat Bupati Muna Barat, hingga saat ini tidak ada penolakan dari masyarakat setempat.

"(Namun) harus dilantik bersamaan kedua Penjabat Bupati di dua kabupaten ini. Semoga tidak lama lagi ada pelantikan Pj Bupati," ujarnya.

Kemendagri merekomendasikan Direktur Perencanaan Keuangan Daerah Kemendagri, Bahri, dilantik menjadi Pj Bupati Muna Barat.

Baca juga: Akui Masih Sulit Cari Investor, Sultan Minta Pj Kepala Daerah Tak Asal Coret Program Strategis

Sementara Pj Bupati Buton Selatan, Mendagri merekomendasikan nama Sekretaris Daerah Bupati Buton Selatan, La Ode Budiman.

Sebagaimana diketahui, tiga kepala daerah di Sultra telah memasuki masa akhir jabatannya pada Minggu (22/5/2022), yakni bupati Buton Tengah, Bupati Buton Selatan dan Bupati Muna Barat.

Gubernur Sultra baru melantik Pj Bupati Buton Tengah, Muhammad Yusuf pada Senin (23/5/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com