Setelah itu, kedua pelaku menyetuhubi korban di penginapan tersebut secara bergantian. Awalnya, korban disetubuhi oleh tersangka IPT, setelah itu korban disetubuhi lagi oleh tersangka SR.
Saat itu, tersangka RS membekap mulut korban dengan bantal karena korban berteriak kesakitan.
“Karena takut teriakan korban didengar orang, tersangka menutup mulut dan wajah korban dengan bantal,” ujanya.
Baca juga: Siswi SMK di Maluku Tengah Diduga Dibunuh Sopir Angkot, Bermula Kenal dari Aplikasi WeChat
Karena terlalu lama membekap korban dengan bantal hingga membuat siswi SMK itu tewas.
Setelah itu, RS memanggil rekannya IPT, lalu mereka mengikat kaki korban dengan pemberat batu dan membuang jasad korban ke gorong-gorong dekat penginapan.
"Mereka menggunakan pemberat batu dengan tujuan agar mayat korban tidak hanyut terbawa air,” ujarnya.
Atas perbuatannya, kata Abdul Ghafur, keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka dan saat ini ditahan di sel tahanan sementara di Mapolres Maluku Tengah.
“Kedua pelaku sudah resmi ditetapkan sebagai tersangka,” ujarnya.
Baca juga: Terungkap, Wanita yang Ditemukan Tewas di Gorong-gorong Ternyata Siswi SMK
(Penulis : Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty | Editor : Andi Hartik)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.