Pergi Melaut, Nelayan di Maluku Tengah Jatuh dari Perahu dan Hilang

AMBON, KOMPAS.com - Teis Risteru, seorang nelayan asal Desa Hatu, Kecamatan Leihitu Barat, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, dilaporkan hilang saat pergi melaut di perairan desa tersebut.

Korban dinyatakan hilang setelah terjatuh dari atas perahu ketinting miliknya pada Selasa (8/3/2022) sore.

Sejumlah nelayan yang mengetahui kejadian itu sempat mencari korban, namun mereka hanya mendapatkan perahu korban terombang ambing di laut dalam keadaan kosong.

Baca juga: Mayat Perempuan dengan Kaki Terikat Ditemukan dalam Gorong-gorong di Maluku Tengah

Kepala Kantor Badan SAR dan Penyelamatan Ambon, Mustari mengatakan, dari laporan yang diterima, korban hilang setelah diduga terjatuh saat sedang mancing di laut.

“Perahu ketinting korban ditemukan sejumlah nelayan namun korban tidak berada di tempat. Diduga, korban hilang karena terjatuh dari perahunya,” kata Mustari dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (10/3/2022).

Baca juga: Kapal Nelayan Ilegal Berbendera India Diamankan di Aceh, 8 ABK Ditangkap

Mustari mengaku, Tim SAR gabungan telah mengerahkan armada untuk mencari korban sejak menerima laporan kehilangan. Namun korban tidak juga ditemukan.

Pada hari kedua pencairna, tim SAR yang terbagi dalam dua regu memperluas jangkauan pencarian. Regu pertama menggunakan dua unit rubber boat dengan lokasi pencarian pada koordinat 3° 56? 38? S – 127° 57? 26? E.

Sementara regu kedua yang menggunakan KN SAR Abimanyu melakukan pencarian dengan titik koordinat 3° 56? 38? S – 128° 22? 58? E.

“Tim dari Polairud Polda Maluku juga ikut melakukan pencarian dengan mengerahkan KP Murai dan melakukan pencarian dengan pembagian jarak arah Timur dari LKK,” ujar Mustari.

Namun hingga kini, tim SAR gabungan belum menemukan korban.

"Pencarian tim SAR gabungan hingga sore hari belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban,” katanya.