Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/10/2023, 20:32 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) berencana membangun 100.000 rumpon atau rumah ikan untuk sejahterakan nelayan di Sulsel.

Untuk mewujudkan hal itu, pihaknya menginstruksikan Kepala Dinas (Kadis) Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulsel Muh Ilyas menyiapkan perencanaan pembangunan rumpon kepada pemerintah pusat.

Adapun proposal rencana pembangunan rumpon tersebut ditujukan kepada Kementrian Kelautan dan Perikanan (Kementerian KP) di Jakarta.

"Saya mengarahkan Kadis Kelautan dan Perikanan Sulsel menyusun proposal permohonan pembangunan rumah ikan di Selat Makassar (Pantai Barat Sulsel) dan Teluk Bone (Pantai Timur Sulsel)," ujar Bahtiar dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Minggu (1/10/2023).

Baca juga: Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Sulsel Gandeng GGP Lampung Kembangkan Budi Daya Tanaman Pisang

Dalam proposal tersebut Bahtiar menargetkan pembangunan 100.000 rumpon.

Adapun rumpon sendiri merupakan rumah ikan yang bisa dibangun dalam waktu singkat dengan tujuan agar ikan laut melimpah.

"Rumah ikan yang ideal semacam rumah ikan permanen adalah karang-karang laut dan pohon-pohon bakau. Persoalannya, untuk menumbuhkan karang diperlukan waktu lama. Demikian pula bakau, dibutuhkan waktu panjang (untuk membangun ekosistem bakau yang ideal)," jelasnya.

 Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin Dok. Pemprov Sulsel Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) Bahtiar Baharuddin

Bahtiar menambahkan, nelayan di Provinsi Sulsel saat ini terpaksa mencari ikan ke laut dalam jauh dari pesisir pantai. Sementara, jumlah kapal-kapal ikan besar terbatas sehingga perlu modal yang tak sedikit.

Baca juga: Berhasil Tekan Inflasi, Pemprov Sulsel Raih 3 Penghargaan dari Kepala BPN

Di sisi lain, nelayan memiliki keterbatasan finansial (modal) untuk mengatasi hal tersebut.

Untuk itu, lanjut Bahtiar, pembangunan rumpon dalam skala besar merupakan salah satu solusi bagi nelayan sekaligus untuk mengatasi kemiskinan.

“Wilayah laut adalah milik negara. Seluruh masyarakat berhak menikmati hasil laut di perairan Nusantara. Kami yakin, rumah ikan buatan, seperti rumpon, adalah solusi tepat untuk pengentasan kemiskinan nelayan di Indonesia," kata Bahtiar.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com