Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Akui Berzina, Perempuan di Aceh Dicambuk 100 Kali | Kronologi Bupati Penajam Paser Utara Ditangkap KPK

Kompas.com - 16/01/2022, 06:01 WIB
Candra Setia Budi

Editor

Selama persidangan, kata Ivan, mantan pejabat yang divonis cambuk 15 kali tak mengakui perbuatannya.

Dalam kasus ini, mantan pejabat itu tidak mengakui perbuatannya selama proses persidangan, sedangkan yang ibu ini mengakui perbuatannya,” kata Ivan.

Baca juga: Akui Berzina, Perempuan di Aceh Dicambuk 100 Kali, Selingkuhannya Hanya 15 Kali karena Tak Mengakui

 

2. Kronologi Bupati Penajam Paser Utara ditangkap KPK

Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Abdul Gafur Mas'ud terjaring OTT KPK di sebuah mal di daerah Jakarta Selatan pada Rabu (12/1/2022).

Penangkapan Gafur diduga terkait penerimaan uang oleh penyelenggara negara terkait proyek dan izin usaha di Kabupaten Penajam Paser Utara.

Uang dari kontraktor tersebut diterima oleh Nis Puhadi alias Ipuh, orang kepercayaan Gafur.
Penyerahan uang itu diduga dilakukan di sebuah kafe di Pelabuhan Balikpapan.

Setelah menerima uang tersebut, Nis Puhadi kemudian diperintahkan Gafur untuk membawa uang itu ke Jakarta. Setibanya di Jakarta, Nis Puhadi kemudian dijemput Rizky yang juga orang kepercayaan Gafur.

Singkat cerita, Gafur bersama Ipuh dan Bendara Umum Partai Demokrat Balikpapan Nur Afifah Balqis akan pergi ke sebuah acara di Jakarta. Setelah itu, mereka pergi ke sebuah mal di Jakarta Selatan dengan membawa uang Rp 950 juta. 

Saat itu, Gafur meminta Nur untuk menambahkan uang Rp 50 juta dari rekeningnya. Uang tersebut kemudian dimasukkan ke dalam koper. 

Ketika ketiganya hendak keluar dari mal, tim KPK kemudian bergerak dan menangkap mereka.

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan, tim KPK mengamankan uang dari penangkapan Abdul Gafur di lobi mal kawasan Jakarta Selatan.

"Seluruh pihak yang diamankan beserta barang bukti berupa uang tunai sejumlah Rp 1 miliar dan rekening bank dengan saldo Rp 447 juta serta sejumlah barang belanjaan dibawa ke gedung Merah Putih untuk dilakukan pemeriksaan dan permintaan keterangan," kata Alex di Gedung Merah Putih KPK, Kamis (13/1/2022).

Baca juga: Detik-detik Bupati Penajam Paser Utara Ditangkap KPK di Mal di Jakarta, Diduga Ada Aliran Dana ke Demokrat

 

3. Tanggapan Kapolri saat Rektor UIN Yogyakarta minta proses hukum penendang sesajen dihentikan

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat berada di Pelabuhan Benoa, Bali, Sabtu (15/1/2022).Polda Bali Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat berada di Pelabuhan Benoa, Bali, Sabtu (15/1/2022).

Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, Al Makin, meminta proses hukum yang menjerat HF, pria yang menendang sesajen di lokasi Gunung Semeru, Lujamang, Jawa Timur, dihentikan.

Terkait dengan itu, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo pun angkat bicara.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com