"Ada rencana untuk membuat museum. Lahan juga sudah dipersiapkan," kata Hasmiran lagi.
Situs Bongal, menurut Balai Arkeologi Sumatera Utara, adalah satu tempat yang akan mengubah historiografi (kesejarahan) Indonesia.
Namun kondisinya yang tak terawat dikhawatirkan justru menjadikan data arkeologis penting di sana menjadi rusak.
Hasmiran sendiri telah menyimpan beberapa peninggalan, sebagian ditaruh di dalam ember yang tadi diangkatnya. Sebagian yang lain, yang cukup menarik mata, disimpan di dalam plastik - termasuk perhiasan kuningan berbentuk kijang.
"Saya minta maaf. Tapi [untuk yang ini] saya tidak serahkan kepada galeri. Saya mau simpan," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.