Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Bidan Ernesti Bantu Ibu Melahirkan di Jalan, Sempat Ditandu Lewati Jalan Rusak

Kompas.com - 01/12/2021, 11:07 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Bidan Desa Golo Ndari, Kecamatan Welak, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Ernesti Suharni Inggur bergegas meninggalkan kegiatannya bersama Camat Welak di Puskesmas Datak.

Ernesti harus bergerak cepat setelah mendapatkan informasi mengenai ibu hamil yang akan melahirkan di Kampung Ngotok, bernama Fenita Ngedes, Senin (29/11/2021).

Dia pun mengirim ambulans dan meminta warga membawa ibu hamil itu ke puskesmas.

Namun ternyata ambulans tersebut tidak bisa masuk ke kampung itu.

"Saya suruh mereka ke Puskesmas. Mobil ambulans menjemput pasien. Tapi mobil ternyata tidak masuk ke kampung itu karena jalan susah dilewati dan belum diaspal," ucap Ernesti kepada Kompas.com.

Baca juga: Jalan Rusak, Ibu Hamil di Manggarai Barat Ditandu 5 Km hingga Melahirkan di Perjalanan

Digotong pakai tandu

Seorang ibu hamil dari Kampung Baang, Desa Golo Ndari, Kec. Welak, Kab. Manggarai Barat, NTT, Senin, (29/11/2021) melahirrkan di jalan menuju Puskesmas Datak. ibu itu ditandu warga dengan jarak 5 kilometer. (KOMPAS.com/DOK BIDAN DESA GOLO NDARI-PUSKESMAS DATAK)KOMPAS.COM/DOK-BIDAN DESA GOLO NDARI-PUSKESMAS DATAK Seorang ibu hamil dari Kampung Baang, Desa Golo Ndari, Kec. Welak, Kab. Manggarai Barat, NTT, Senin, (29/11/2021) melahirrkan di jalan menuju Puskesmas Datak. ibu itu ditandu warga dengan jarak 5 kilometer. (KOMPAS.com/DOK BIDAN DESA GOLO NDARI-PUSKESMAS DATAK)

Dalam kepanikan, warga memutuskan menggotong Fenita secara beramai-ramai dengan tandu.

Sebab, ibu hamil tersebut sudah mengeluh kesakitan.

Jika ditempuh dengan jalan kaki, Kampung Baang menuju Puskesmas Datak sangat jauh karena berjarak sekitar lima kilometer.

Namun lantaran darurat, warga tetap berusaha membawa Fenita menuju Puskesmas menggunakan tandu seadanya.

Baca juga: Mengenal Durian Ripto Trenggalek yang Memikat Presiden Jokowi, Disebut sebagai Durian Terenak

Baru sampai tengah perjalanan, Fenita tiba-tiba merasa mulas karena bayi di dalam perutnya siap keluar.

Bidan Ernesti pun bergerak cepat. Dia bergegas membantu proses persalinan Fenita di tengah jalan.

Beruntung, ibu dan bayi dapat diselamatkan.

Kini Fenita dan bayinya menjalani perawatan di Puskesmas Datak.

"Itu mobil ambulans tidak bisa masuk Kampung Baang karena jalan susah dilewati. Mobil ambulans menunggu di ujung jalan," jelasnya.

Baca juga: Cerita di Balik Video Viral Ambulans Terhalang Truk Saat Mengantar Pasien di Banten

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com