Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Desa di OKU Terdampak Banjir Bandang, Rumah Warga Terendam

Kompas.com - 18/10/2021, 18:41 WIB
Aji YK Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

OKU, KOMPAS.com - Banjir bandang yang terjadi di Kecamatan Muara Jaya, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, merendam ratusan rumah warga yang berada di tiga desa.

Ketiga desa itu yakni, Desa Lubuk Tupak dengan sebanyak 100 rumah terendam banjir dan satu jembatan mengalami kerusakan.

Kemudian Desa Muara Saleh dengan total 40 rumah terendam banjir. Ketinggian air mencapai 70 sentimeter.

Baca juga: Banjir Bandang dan Longsor Terjadi di Bandung Barat

Selain itu, satu jembatan gantung di Desa Lontar rusak akibat hantaman banjir bandang.

Jumlah rumah yang terdampak banjir di Desa Lontar belum diketahui, karena masih dalam pendataan.

Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan Ansori mengatakan, banjir terjadi pertama kali pada Minggu (17/10/2021).

Awalnya terjadi hujan deras di Kecamatan Muara Jaya.

Debit air semakin tinggi sehingga sungai meluap dan air masuk ke permukiman warga.

“Sampai saat ini kondisinya masih banjir. Ada sebagian warga diungsikan karena rumahnya tak dapat ditinggali, karena ketinggaian air mencapai 70 sentimeter,” kata Ansori melalui pesan singkat, Senin (18/10/2021).

Baca juga: Protes Banjir Rob Bertahun-tahun, Warga Belawan Mandi Air Laut di Depan Kantor Gubernur Sumut

Ansori mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Hanya saja, dua jembatan gantung yang berada di Desa Lubuk Tupak dan Lontar mengalami kerusakan.

“Di Desa Lontar jembatannya putus total, sehingga akses jalan warga menjadi terganggu. Sementara di Desa Lubuk Tupak, lantai jembatan hanyut dibawa banjir,” ujar Ansori.

Baca juga: Viral, Video Truk Sawit Terjebak Banjir di Tengah Sungai, Sopir dan Kernet Selamat

Tim gabungan BPBD OKU dan Tagana kini sudah diturunkan ke lapangan dengan membawa peralatan untuk mengevakuasi warga.

Warga diimbau untuk segera mengungsi ke tempat yang telah disediakan, apabila rumah mereka tidak memungkinkan untuk ditempati.

“Situasi di lapangan saat ini masih terjadi hujan intensitas sedang. Namun ketinggian air sudah mulai berkurang,” kata Ansori.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com