JEMBER, KOMPAS.com - Ananda Rahel Pratama (15), pelajar kelas X SMAN 1 Kencong, Jember meninggal dunia seminggu setelah vaksin.
Dari hasil penelusuran Dinas Pendidikan Wilayah Jember, Rahel ternyata sempat main bola bersama teman-temannya dua hari setelah vaksin.
“Dia Jumat vaksin, Minggu-nya masih sempat main sepak bola bersama teman-temanya,” kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Jember Mahrus Syamsul kepada Kompas.com via telepon, Senin (4/10/2021).
Menurut dia, pelajar tersebut memang atlet sepak bola.
Baca juga: Pelajar SMA di Jember Meninggal Seminggu Setelah Vaksin, Sempat Muntah dan Kaki Membengkak
Bahkan pada hari Senin, kata Mahrus, Rahel masih pergi ke sekolah seperti biasa dan lanjut bermain sepak bola pada hari Selasa.
Kendati demikian, Mahrus tidak bisa menyimpulkan penyebab meninggalnya pelajar tersebut.
“Mungkin setelah divaksin, dia tidak boleh terlalu lelah. Mungkin terlalu lelah,” jelas dia.
Mahrus menuturkan, vaksinasi tidak menyebabkan orang meningggal dunia.
Sebab, banyak pelajar dan masyarakat yang juga mendapat vaksin guna mencegah penularan Covid-19.
“Saya vaksin, teman-teman di sini juga vaksin, tidak apa-apa ini,” tutur dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.