Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih PPKM Level 4, Pemkot Padang Sudah Menggelar PTM Terbatas

Kompas.com - 04/10/2021, 11:16 WIB
Rahmadhani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat, sudah menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di sekolah pada hari ini, Senin (4/10/2021).

PTM sudah digelar meski Kota Padang masih berada pada level 4 pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

"Kita sudah menggelar PTM hari ini dengan menerapkan protokol kesehatan ketat," ujar Penjabat Sekretaris Daerah Kota Padang Arfian kepada sejumlah wartawan, Senin.

Baca juga: 5 Terduga Penipu Surat Sumbangan Bertanda Tangan Gubernur Sumbar Keluar dari Padang

Menurut Arfian, jumlah pelajar yang mengikuti PTM hanya 50 persen dari kapasitas.

Selain itu, sistemnya dibuat bergantian, dengan sehari di sekolah dan sehari di rumah.

"Kami meminta Dinas Pendidikan dan pihak sekolah untuk memastikan protokol kesehatan diterapkan dengan ketat. Kita tidak ingin muncul klaster sekolah," ujar Arfian.

Baca juga: 8 Orang Tewas akibat Bencana, Padang Pariaman Berstatus Tanggap Darurat

Arfian mengatakan, Pemkot Padang optimistis Kota Padang akan keluar dari level 4 PPKM.

"Untuk pengumumannya nanti sore, namun kita optimistis bisa keluar dari PPKM level 4. Berdasarkan informasi dari Dinas Kesehatan, kita sudah berada di level 3," ujar Arfian.

Menurut Arfian, salah satu indikator yang menyebabkan Kota Padang masih di level 4 adalah capaian vaksinasi yang rendah beberapa waktu lalu.

"Capaian vaksinasi kita sudah melewati target. Saat ini capaian vaksinasi kita sudah 39 persen. Sedangkan target dari pemerintah adalah 37 persen. Sedangkan untuk indikator lainnya kita sudah baik," ujar dia.

Baca juga: Ketahuan Jadi Istri Kedua, 2 ASN Pemkot Padang Dipecat

Arfian mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan agar tidak terpapar Covid-19.

"Selalu cuci tangan, jaga jarak, dan menggunakan masker," ujar Arfian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com