Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investasi di Karawang Capai Rp 13,83 Triliun, Peringkat Kedua di Jawa Barat

Kompas.com - 22/09/2021, 17:20 WIB
Farida Farhan,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Realisasi investasi di Kabupaten Karawang menempati peringkat kedua di Jawa Barat, yakni sebesar Rp 13,838 triliun.

Adapun urutan pertama ditempati Kabupaten Bekasi sebesar Rp 23,302 triliun berdasarkan data perkembangan realisasi investasi di Jawa Barat periode Januari-Juni 2021.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Karawang Eka Sanatha menjelaskan, investasi yang masuk tersebut berasal dari penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN).

Baca juga: Soal PNS Tak Masuk Kerja 10 Hari Dapat Dipecat, Pemkab Karawang Tunggu Arahan BKN Terapkan Aturan Baru

"Realisasi PMA dan PMDN sebesar Rp 13,838 pada semester pertama, Januari - Juni 2021. Sedang targetnya 23,85 persen," ujar Eka ditemui di Kantor DPMPTSP Karawang, Rabu (22/9/2021).

Eka mengklaim masuknya investasi ke Karawang juga menyuguhkan serapan tenaga kerja. Jumlahnya sebanyak 6.726 orang atau 11, 57 persen dengan 1.204 kegiatan.

Ia mengatakan, investasi di Karawang mulai tumbuh sejak pandemi Covid-19 melanda.

Baca juga: Ridwan Kamil Targetkan Jabar Jadi Pusat Investasi di ASEAN

Pertumbuhan nilai investasi itu salah satunya dengan masuknya pabrik baterai mobil dengan investasi awal sekitar Rp 14 triliun.

Sedangkan investasi totalnya sebesar 8,7 miliar dollar AS atau setara Rp 123,97 triliun (kurs Rp 14.250).

Eka membandingkan realisasi investasi pada 2020 yang hanya sebesar Rp 16,74 triliun. Hal ini karena tingginya kasus Covid-19 di dunia, termasuk Indonesia.

"Tahun 2020 kita kalang kabut. Besaran itu (Rp 16, 74 triliun) sebenarnya realisasi pada triwulan pertama. Setelahnya kita sempat menurunkan target beberapa kali dari target semula sekira Rp 23 triliun," ungkap Eka.

Eka pun optimistis investasi yang masuk ke Karawang akan terus bertumbuh.

Apalagi, saat ini proses perizinan dilakukan melalui sistem online single submission (OSS).

Sebab, perizinan berusaha berbasis risiko ini telah terintegrasi secara elektronik.

OSS ini berguna dalam perizinan usaha untuk usaha mikro kecil dan menengah hingga besar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com