Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkenalkan, Kopi Susu Kambing Kreasi 3 Pemuda di Karawang

Kompas.com - 21/09/2021, 16:16 WIB
Farida Farhan,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 membuat tiga pemuda asal Karawang, Jawa Barat, Agung Firmansyah (30), Rahmat Kurnia (28), dan Indra Rismayadi (29), terus berinovasi dalam berwirausaha.

Tren es kopi susu yang semakin digemari mendorong ide untuk ikut bersaing merebut hati konsumen.

Agung, Rahmat dan Indra, kemudian menciptakan sebuah merek, yakni Smntara Coffee.

Baca juga: Kopi Susu Lebih Enak Pakai Arabika atau Robusta?

Dari tangan mereka, lahir sebuah racikan kopi dengan paduan susu kambing.

Smntara Coffee mulai berdiri pada sekitar Maret 2020.

Sesuai namanya, ketiga pemuda asal Karawang ini mengusung filosofi bahwa semua yang ada di dunia ini bersifat sementara.

Awal mula racikan kopi

Racikan kopi dengan perpaduan susu kambing ala Smntara Coffee tak hadir begitu saja.

Mereka lebih dulu melakukan riset.

Selain karena kaya khasiat, susu kambing dipilih lantaran membuat rasa lebih gurih atau creamy.

Susu kambing berbeda dengan susu sapi yang sifatnya lebih ringan, sehingga perlu ditambah krimer.

"Karena ingin beda, kami menggunakan susu kambing," ujar Rahmat Kurnia saat ditemui Kompas.com di Kedai Smntara Coffee di Perumnas Bumi Telukjambe, Blok H Nomor 247, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, Selasa (21/9/2021).

Baca juga: Mari Mencicipi Tangkar, Makanan Khas Karawang yang Legendaris

Cita rasa cokelat kacang dari kopi robusta Sanggabuana dan arabica dari Garut yang sedikit asam menjadi ciri khas kopi dari Smntara Coffee.

Pembeli bisa memilih komposisi yang diinginkan, termasuk untuk perpaduan susu kambing.

"Paduan itu membuat kopinya enak, balance, ada asam, pahit, ada cokelat kacang," kata Rahmat.

Baca juga: Semua Menyehatkan, Ini Kandungan ASI, Susu Sapi, hingga Susu Kambing

Selain kopi susu kambing, Smntara Coffee juga membuat sejumlah produk minuman.

Misalnya Change Hard, yang merupakan paduan teh Thailand dan manisan lemon yang diracik khusus.

Sasaran pembeli Smntara Coffee kebanyakan pekerja kantoran.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com