Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Cemburu, Pria Ini Bunuh Kekasihnya yang Sedang Hamil 6 Bulan

Kompas.com - 20/08/2021, 18:15 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang pemuda berinisial HR (20), warga Desa Sari, Demak, Jawa Tengah, tega menghabisi nyawa kekasihnya sendiri, DA (19), yang tengah hamil enam bulan di sebuah hotel.

Setelah membunuh korban, kata polisi, HR membuang jasad DA ke tanggul Sungai Wulan, Senin (16/8/2021).

Baca juga: Fakta Oknum Kades Mengamuk Saat Polisi Bubarkan Acara Pentas Musik, Tak Berizin hingga Viral di Medsos

Di hadapan polisi, HR mengaku cemburu karena kekasihnya itu pergi ke hotel dengan pria lain.

"Saya lihat dengan mata saya sendiri, dia pergi ke hotel bersama pria lain. Saya panas dan cemburu, karena itu membunuhnya," ujar HR.

Baca juga: Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi Sebut Korban Diduga Dipukul dengan Kayu Cucian

Dibuang ke tanggul

Menurut polisi, pelaku membunuh DA dengan cara menjerat di bagian leher dengan tali. Setelah itu pelaku membuang jasad korban ke tanggul sungai.

Jasad DA akhirnya ditemukan warga sekitar dan membuat gempar. Polisi yang tiba segera melakukan penyelidikan.

"Tak butuh waktu lama, pelaku berhasil kita ringkus. Hasil penyelidikan Unit Resmob Satreskrim Polres Demak,pelaku pembunuhan mengarah kepada tersangka," ungkap Kapolres Budi.

Baca juga: Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, 17 Orang Diperiksa Polisi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com