Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut Beri Waktu 1 Minggu Bali Perbaiki Penanganan Covid-19, Ini Kata Gubernur

Kompas.com - 13/08/2021, 17:01 WIB
Ach Fawaidi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BALI, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan memberi waktu satu minggu kepada Pemprov Bali untuk memperbaiki penanganan Covid-19.

Menanggapi itu, Gubernur Bali Wayan Koster mengaku akan menjalankan perintah Luhut sesuai arahan.

"Dijalankan sesuai arahan," kata Koster, saat ditemui usai jumpa pers di Jayasabha Rumah Dinas Gubernur Bali, Jumat (13/7/2021).

Koster enggan menyatakan keyakinannya dapat memperbaiki penanganan Covid-19 di Bali dalam satu minggu.

Baca juga: Pria Ini Ditembak di Depan Anak, Pelakunya Om Roni Pacar Istri Korban

Ia menegaskan, akan melakukan yang terbaik dalam penanganan Covid-19 di Bali.

"Bukan soal optimis, tapi kami bekerja yang terbaik. Jangan terus bicara berandai-andai, pokoknya kami lakukan yang terbaik," tutur dia.

Koster sudah mengambil sejumlah strategi untuk memperbaiki penanganan Covid-19 di Bali.

Salah satunya, memindahkan pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri agar melakukan isolasi terpusat (isoter).

Pasien Covid-19 yang masuk katagori tanpa gejala wajib menjalani isoter.

"Pangdam IX/Udayana, Kapolda Bali, Dandim dan Kapolres ditugaskan untuk menjemput warga dibawa ke tempat isolasi/karantina terpusat," kata dia.

Koster memperbolehkan pasien Covid-19 berstatus OTG untk menjalani isolasi mandiri. Dengan catatan, OTG itu sudah menjalani isolasi mendiri selama 10 hari atau lebih.

Pelaksanaan isoman itu, lanjut Koster, akan menugaskan perbekel/lurah dan bendesa adat se-Bali untuk mengawasi warganya yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Strategi lain yang digunakan Koster untuk memperbaiki penanganan Covid-19 di Bali adalah meningkatkan jumlah tracing, testing dan treatment.

Ia mendorong agar dilakukan tracing dan testing terhadap warga yang mengalami kontak erat minimum 10 orang kontak erat untuk setiap kasus baru.

"Keluarga dalam satu rumah ada terkena kasus Covid-19, maka semua anggota keluarga dalam satu rumah dan keluarga terdekat diwajibkan untuk mengikuti tracing dan testing serta tidak diperkenankan melakukan aktivitas keluar rumah," tutur dia.

Baca juga: Diminta Luhut Perbaiki Covid-19 di Bali, Ini Strategi Gubernur Koster

Warga yang baru positif Covid-19, lanjut dia, juga akan langsung dijemput oleh Dandim dan Polres untuk dibawa ketempat isolasi/karantina terpusat.

Agar strategi itu berjalan efektif, Koster sudah meminta jajaran pemerintah daerah provinsi, kabupaten/kota serta jajaran Kodam IX/Udayana, Polda Bali, dan para pihak lain untuk berkolaborasi dalam menangani Pandemi Covid-19 di Bali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

Regional
Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Regional
Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Regional
Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com