Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi "Sebisanya", Gerakan Bantu Warga Isoman di Sleman, Berdayakan Petani hingga Chef

Kompas.com - 22/07/2021, 16:08 WIB
Wijaya Kusuma,
Khairina

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Dampak pandemi Covid-19 dirasakan oleh semua orang.

Semangat gotong-royong saling membantu yang telah diwariskan nenek moyang dapat menjadi solusi dalam menghadapi kesulitan yang saat ini dirasakan oleh warga masyarakat.

Sejumlah orang bergerak semampunya dengan apa yang dimiliki untuk membantu warga. Aksi membantu sesama ini dinamai "Sebisanya".

"Kita sudah berjalan hampir 8 hari ini, karena kan kita kemudian terus menyikapi terbitnya PPKM pada saat itu," ujar Eton Murdiyanto, salah satu warga, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (21/7/2021).

Baca juga: DI Yogyakarta Terapkan PPKM Level 3 dan 4, Sekda: Jalan Malioboro Masih Ditutup

Eton Murdiyanto menyampaikan ada beberapa bentuk bantuan yang diberikan.

Pertama membantu logistik berupa makanan untuk warga masyarakat yang sedang isolasi mandiri. Bantuan ini dilakukan di lingkup desa dan dusun.

Mereka berkoordinasi dengan gugus tugas desa dan dusun untuk mendapatkan data warga yang sedang menjalani isolasi mandiri.

"Kita dapat data warga yang isoman dari Gugus Tugas Covid Desa Sinduharjo (Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman)," ucapnya.

Dari data Gugus Tugas Covid-19 di Desa Sinduharjo ada 100 warga yang sedang menjalani isolasi mandiri.

Warga masyarakat sekitar juga telah membuat program kepedulian untuk membantu yang sedang isolasi mandiri.

"Kami membuat makan siang setiap hari. Kita berkoordinasi dengan gugus tugas, di lingkungan masyarakat yang isoman itu juga membuat program kepedulian antar tetangga akhirnya mencapai kesepakatan untuk jatah makan siang dari kami," ucap Eton.

Selain makan siap santap, bantuan yang disalurkan juga berupa buah. Sehingga bisa menambah asupan vitamin bagi mereka yang sedang menjalani isolasi.

Di lingkup dusun ini, bantuan yang disalurkan tidak hanya makanan siap santap.

"Yang di dusun yang di kanan kiri kami, itu kita memang menyertakan beras. Yang dusun tetangga ini kan kita tahu persis berapa keluarga yang butuh di-support, selain makanan jadi kita mengirim bahan untuk dimasak sendiri," ungkapnya.

Baca juga: Seorang Perawat RSUD Bantul Meninggal karena Covid-19, Jenazah Dishalatkan Bupati

Dengan adanya bahan pokok ini, lanjutnya, harapannya mereka tidak terlalu terbebani untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari. Sehingga kebutuhan makan untuk semua anggota keluarga bisa terpenuhi.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com