"Kalau cuma makan jadi kita berpikirnya mereka kan juga harus masak sendiri untuk memenuhi seluruh anggota keluarganya tidak hanya yang isoman. Ini kami anggap segmen kedua, karena tidak semua kita sertakan bahan pokok mentah," tutur Eton.
Paket bantuan yang disalurkan juga akan terus bergantian. Ketika ada yang sudah selesai, maka paket bantuan akan dialihkan ke warga lainya yang sedang menjalani isolasi mandiri.
"Ketika mereka selesai (isolasi), kita dapat data baru di dusun lain kita prioritaskan untuk terus memberi logistik. Harapanya dengan metode seperti ini kita bisa terus menerus untuk menjadi motor kepedulian untuk lingkup yang lebih luas," katanya.
"Sampai hari ini kita terus diberikan informasi data oleh relawan-relawan gugus Covid untuk kita tidak lanjuti dengan sumber daya kami yang ada saat ini," tambah Eton.
Menurutnya, dari apa yang telah dilakukan kemudian muncul gerakan di masyarakat. Mereka lantas membuat gerakan untuk memenuhi kebutuhan makan bagi warga di sekitarnya yang sedang isolasi mandiri.
"Gerakan yang kemudian muncul dari apa yang kami lakukan di sini adalah pemenuhan di luar jam makan siang. Oh yang sore warga yang dikoordinir oleh ibu-ibu PKK," tuturnya.
Swadaya
"Sebisanya" inilah nama aksi kemanusiaan membantu sesama. Aksi ini bergerak untuk membantu warga masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri.
Setiap hari, mereka menyediakan paket makan yang disalurkan untuk warga isoman. Selain itu juga memberikan bantuan beras.
Bahan-bahan tersebut berasal dari kepedulian para petani dan pedagang. Mereka terpanggil untuk andil membantu sesama dengan apa yang bisa mereka lakukan.
"Kita ada pedagang beras, produksi beras sebagian dikontribusikan, sumbangan lah. Jadi beras yang dimasak menjadi nasi, ataupun beras yang diberikan itu dari situ," tutur Eton.
Para petani juga turut membantu dengan menyumbangkan hasil pertanianya. Mereka membantu sayuran, hingga cabai.
"Kita butuh untuk kepentingan masak, ada petani cabai, petani sayur yang mengkontribusikan hasil pertaniannya untuk amal ini. Ini kita wadahi menjadi satu gerakan untuk bisa mengolah sumber daya apapun untuk dijadikan kepedulian," katanya.
Bantuan yang disalurkan tidak hanya makan siap santap. Ada juga buah pepaya yang disalurkan untuk warga yang isolasi mandiri.
"Kami ada lahan pertanian pepaya California kurang lebih 2 hektar yang dampak dari PPKM ini tidak ada distribusi penjualan. Nah pepaya yang kami hasilkan kami distribusikan untuk warga yang isoman," jelas Eton.