Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tradisi Syawalan Lebaran Ketupat, Warga Boyolali Arak Sapi Keliling Kampung

Kompas.com - 20/05/2021, 12:26 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BOYOLALI, KOMPAS.com - Puluhan ekor sapi diarak warga keliling kampung di Dukuh Mlambong, Desa Sruni, Kecamatan Musuk, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (20/5/2021).

Tradisi ini digelar tidak seramai tahun sebelumnya karena masih pandemi Covid-19.

Hanya puluhan warga secara individu yang mengeluarkan sapi untuk diarak keliling kampung.

Baca juga: Desa di Boyolali Siapkan Rumah Karantina Angker untuk Pemudik Nekat

Arak-arakan sapi keliling kampung itu sengaja warga lakukan sebagai tradisi Syawalan Lebaran ketupat.

Menurut warga setempat, tradisi mengarak sapi keliling kampung ini sudah ada sejak nenek moyang mereka secara turun temurun.

Salah seorang warga, Joko Laminto, mengatakan tradisi mengarak sapi keliling kampung tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya.

Warga yang mengarak sapi keliling kampung jumlahnya sedikit karena masih pandemi Covid-19.

"Karena masih ada pandemi Covid-19 sementara untuk Paguyuban Kawula Muda Mlambong sama warga masyarakat empat RW mengadakan tradisi ini tidak seperti tahun sebelum ada pandemi," kata dia di sela-sela arak-arakan sapi di dukuh setempat, Kamis.

Baca juga: Rp 3,4 M Diblokir Bank Diduga Terkait Kasus Pencucian Uang, Warga Boyolali: Ini Warisan, Bukan Apa-apa

Dia mengatakan tradisi ini selalu digelar setiap tahun untuk menutup tradisi Lebaran.

Meski tidak seramai tahun-tahun sebelumnya, warga tetap menggelar tradisi ini untuk mengucapkan rasa syukur warga atas rezeki yang diberikan Tuhan kepada mereka.

"Kegiatan ini digelar setiap tahun. Ini tradisi nenek moyang dulu sebagai ucap syukur atas rejeki yang diberikan oleh Allah dikasih rezeki sapi bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari masyarakat sini," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com