Dalam penyekatan yang dilakukan oleh tim gabungan, terlihat beberapa kendaraan yang dapat melintas Jembatan Suramadu, yaitu mobil pengangkut barang (truk) dan boks, dan pikap.
"Mobil mobil itu tetap kami periksa dulu, kalau jelas mengangkut kiriman barang, atau sembako, maka kami persilahkan, tetap kami periksa dulu," terang dia.
Dia mengimbau, agar seluruh masyarakat yang berada di tempat rantau agar tidak melakukan mudik.
Baca juga: Larangan Mudik, 8 Taman Ini Bisa Jadi Alternatif Warga Surabaya Isi Waktu Libur Lebaran, Mana Saja?
"Saya berharap jangan mudik dulu, karena ini membahayakan keluarga yang ada di kampung," pinta dia.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, mobil yang akan melintasi Jembatan Suramadu dan masuk Madura mayoritas mobil pribadi dengan nomor polisi luar daerah, seperti Jakarta, Bandung, Banten, Cirebon, dan Sulawasi.
Namun, ketegasan aparat dalam bertugas, membuat para pengemudi harus putar balik dan kembali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.