Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Loncat Setinggi 7 Meter dari Atap Lantai 2 ke Kebun Salak, Pria Ini Hilang Misterius

Kompas.com - 06/05/2021, 05:53 WIB
Iqbal Fahmi,
Khairina

Tim Redaksi

BANJARNEGARA, KOMPAS.com- Seorang pria bernama Mahyan (32) asal Desa Aribaya, Kecamatan Pagentan, Banjarnegara, Jawa Tengah dinyatakan hilang, Rabu (5/5/2021).

Peristiwa hilangnya Mahyan disebut-sebut penuh kejanggalan dan menjadi misteri oleh tim pencari yang berada di lokasi.

Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kecamatan Pagentan, Wanidi mengatakan, sebelum hilang, Mahyan berprofesi sebagai tukang bangunan.

Saat kejadian, dia tengah menggarap atap lantai dua di rumah milik Budiman di Desa Gumingsir.

Baca juga: Takut Disalahkan Usai Teman Ngabuburit Jatuh ke Sungai, Dua Pria Ini Bergegas Pulang dan Tak Melapor

Namun peristiwa aneh terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Tak ada petir tak ada hujan, tiba-tiba Mahyan loncat dari lantai dua ke atap tetanngganya.

Anehnya, meskipun dia loncat dari ketinggian sekitar 7 meter, namun Mahyan tidak terluka.

Saksi mata melihat Mahyan berlari kesetanan di atas atap tetangganya tersebut, lalu terjun ke kebun salak di belakang pemukiman.

“Atap rumah warga rusak karena diinjak-injak, tapi anehnya kebun salak di sekitar lokasi sama sekali tidak ada bekas, padahal rimbun sekali,” katanya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (5/5/2021) malam.

Saksi yang melihat kejadian tersebut lalu berusaha mencari Mahyan di kebun salak. Namun tubuh Mahyan raib tanpa jejak. Saksi yang panik lalu melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa.

“Pukul 10.00 WIB, kami langsung menyisir kebun salak di sekitar lokasi, tapi sampai malam ini belum ditemukan,” ujarnya.

Baca juga: Nelayan di Tegal Tiba-tiba Jatuh dari Motor dan Meninggal Dunia

Wanidi mengungkapkan, saat ini tim SAR gabungan dari FPRB, BPBD, RAPI, TNI, Polri dan unsur SAR lain masih melakukan pencarian.

"Kami sudah komunikasi dengan keluarga, korban sebelumnya tidak ada masalah apapun di rumah ataupun rekan kerja," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Regional
150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com