Dikarantina tiga hari di Nganjuk
Mulanya, kata Sujito, para PMI yang dijemput dikarantina di Guest House Nganjuk. Namun karena kapastitas tak mencukupi, akhirnya PMI lainnya dikarantina di Hotel Wisata Karya (Pesanggrahan) Sawahan, Nganjuk.
“Pertama itu (dikarantina) di Guest House. Setelah hari ketiga, Minggu-nya di Pesanggrahan. Kan harus satu (PMI) kamar satu. Meskipun (para PMI yang dijemput) dinyatakan negatif, Nganjuk harus memastikan lagi,” jelas Sujito.
Sujito mengatakan, sesuai prosedur para PMI yang pulang ke Nganjuk harus dikarantina selama dua hari di Asrama Haji Sukolilo Surabaya.
Setelah dinyatakan negatif Covid-19, mereka akan dijemput petugas Dishub Nganjuk.
Di Nganjuk mereka masih harus menjalani karantina selama tiga hari lagi. Tempat karantina pertama berada di Guest House Nganjuk, opsi kedua berada di Hotel Wisata Karya (Pesanggrahan) Sawahan.
Seusai tiga hari dikarantina di Nganjuk, para PMI itu masih harus diswab test ulang. Jika dinyatakan negatif Covid-19, maka mereka baru diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.
Menurut Sujito, 29 PMI yang pulang ke Nganjuk mayoritas bekerja di Malaysia. Lalu ada juga PMI yang baru pulang dari Singapura, Hongkong, dan Taiwan.
“Yang paling banyak memang dari Malaysia,” ungkap Sujito.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.