Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

18 Orang Positif Covid-19 Setelah Jenguk Bayi, Satu Kampung di Purbalingga Jalani Tes Swab Massal

Kompas.com - 04/05/2021, 15:28 WIB
Iqbal Fahmi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PURBALINGGA, KOMPAS.com - Sedikitnya 18 orang dinyatakan positif Covid-19 setelah menjenguk bayi di Desa Tanalum, Kecamatan Rembang, Purbalingga, Jawa Tengah.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga Hanung Wikantono mengatakan, pihaknya terus melakukan tracing untuk mengetahui seberapa luas virus ini menyebar di satu kampung.

"Tadi tim dari Dinkes dan Puskesmas melakukan tracing terhadap 106 orang, sekaligus dilakukan swab PCR," katanya, Senin (3/5/2021).

Baca juga: Jenguk Bayi Tetangga, Belasan Warga Satu Kampung di Purbalingga Positif Covid-19

Menurut Hanung, swab massal dilakukan karena para pasien positif sebelumnya melakukan mobilitas tinggi.

Bahkan, sebelum klaster ini diketahui, para pasien sempat melakukan tarawih keliling (tarling) di sejumlah masjid kampung.

"Untuk sasaran swab hari ini ada empat kategori antara lain warga yang kontak erat dengan pasien positif, kontak sosial kegiatan tarling dan perangkat desa yg kontak dengan pak kades yg mengeluh anosmia," ujarnya.

Hasil swab PCR ini, kata Hanung, akan diketahui 2-3 hari ke depan.

Dia berharap, tidak banyak warga yang hasil tesnya positif.

"Yang positif nantinya akan dilakukan tiga langkah penanganan yaitu Isolasi mandiri, selain itu mereka juga akan dirawat dan mendapatkan pengobatan yang memadai," jelasnya.

Baca juga: 14 Mahasiswa STMM Yogyakarta Positif Covid-19, Dinkes Kesulitan Tracing Kontak

Hanung menambahkan, swab kedua akan dilakukan dalam lima hari ke depan.

Jika hasilnya masih positif, maka para pasien akan menjalani karantina mandiri selama 14 hari lagi.

Menindaklanjuti kejadian luar biasa ini, Desa Tanalum berstatus zona merah dan wajib menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.

"Prokes tetap yg utama, mohon dipatuhi terutama di tempat tempat yang berpotensi untuk terjadinya kerumunan seperti pasar, swalayan, tempat wisata, masjid saat ibadah sholat berjamaah dan tempat pelayanan publik lainnya," pungkasnya.

Data terbaru dari corona.purbalinggakab.go.id, jumlah total kasus positif Covid-19 di Purbalingga mencapai 5.501 orang.

Sebanyak 243 orang meninggal, sedangkan105 orang menjalani isolasi mandiri dan 25 orang menjalani perawatan di fasilitas kesehatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Pilkada Banten 2024, Airin Rachmi Diany Berharap Restu Megawati dan Cak Imin

Regional
Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Mengenang Mei 1923, Saat Mogok Buruh Lumpuhkan Transportasi Semarang

Regional
Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Curhat Lewat Buku Harian, Remaja di Jember Diperkosa Pamannya Sebanyak 10 Kali

Regional
Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Jalur Aceh-Sumut Diterjang Longsor, Polisi Berlakukan Sistem Buka-Tutup

Regional
17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

17 Sapi di Aceh Mati Disambar Petir

Regional
Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang tapi Tidak Datang

Regional
Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com