KARAWANG, KOMPAS.com - Yudi Hermawan, pemuda asal Karawang menyebut kejujuran pada kustomer dan sadar kemampuan menjadi kunci miniatur sepedanya mendunia.
Miniatur sepeda yang dibuat lima pemuda yang tergabung dalam aiscreative_miniatur bicycle itu bahkan diminati warga mancanegara, seperti Arab Saudi, Afrika Selatan, Australia, dan Eropa.
Di antara pemesannya bahkan atlet balap dunia seperti Alex Marquez, adik Marck Marquez dan pebalap sepeda Uni Emirat Arab (UEA).
"Sebenarnya kami tidak tahu mereka itu atlet atau siapa. Tahu-tahu pas mereka mengunggah foto dan menautkan akun Instagram @aiscreative_miniaturbicycle atau ada orang yang memberitahunya," ujar Yudi Hermawan saat ditemui di bengkel kerjanya, Perum Griya Kosambi, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Minggu (15/3/2021).
Baca juga: Sampai Dipesan Pebalap Alex Marquez, Miniatur Sepeda Karya Pemuda Karawang Ini Mendunia
Pebalap Alex Marquez misalnya, kata dia, awalnya mengirim Direct Message (DM) kepada @aiscreative_miniaturbicycle, memesan miniatur sepeda.
"Awalnya Alex me-DM," ucap Yudi.
Aiscreative, kata Yudi, selalu menganggap pelanggan sebagai kawan. Ia berupaya jujur. Misalnya jika miniatur yang harus dibuat rumit, dia jujur.
Atau saat hasil miniatur sepedanya kurang sesuai dengan aslinya, ia memotret dan mengirimkan ke pelanggannya dan meminta maaf.
"Maaf ya miniaturnya udah jadi tapi gak terlalu bagus. Saya selalu jujur aja," kata dia.
Teranyar miniatur sepeda buatan sekelompok pemuda ini dipesan Danny Hart, atlet downhill asal Inggris atau United Kingdom (UK).
Miniatur sepeda itu dibuat dengan sapu ijuk, sedotan, selang, dan kardus susu.
Ide membuat miniatur itu muncul dari kecintaannya pada sepeda. Bersama rekannya ia pun iseng membuat miniatur sepeda dari barang bekas.
Ia kemudian menawarkannya ke toko-toko sepeda.
"Dulu enggak ada yang beli, mungutin sedotan di TK kan banyak. Kalau sekarang beli," ungkapnya.
Aiscreative pun terus memperbaiki kualitas. Mereka terus berkarya meski awalnya ada saya yang memberikan komentar negatif.
Meski begitu, kata Yudi, banyak yang memberi semangat.
Yudi dan rekannya pun tak menyangka buah tangan mereka digemari banyak orang.
Keuletan mereka pun membuahkan hasil miniatur sepeda yang mirip dengan aslinya.
Dalam sebulan, omzet mereka mencapai Rp 25 juta.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.