Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sulit Bayar Utang karena Pandemi, Saung Angklung Udjo: Tolong, Jangan Ada Debt Collector ke Sini

Kompas.com - 02/04/2021, 11:44 WIB
Reni Susanti,
Khairina

Tim Redaksi


BANDUNG, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 berdampak buruk pada sektor pariwisata dan seni seperti Saung Angklung Udjo (SAU).

Selama pandemi, mereka nyaris tidak beroperasi. Akibatnya, nasib ribuan seniman dan pekerja di SAU mengkhawatirkan.

"Ada yang diam di rumah, ada yang jualan sayur di pasar, ngojek, atau seperti saya bertani untuk tetap bertahan di masa pandemi," ujar Direktur SAU Taufik Hidayat saat dihubungi Jumat (2/4/2021).

Baca juga: Frustrasi Pandemi Tak Kunjung Berakhir, Dalang Boyolali Rusak Gamelan dengan Palu: Biar Didengar Pemerintah

Saat ini pun, untuk kebutuhan bulan Maret-April pun ia tidak tahu seperti apa. Apakah akan terpenuhi atau tidak.

Salah satu yang dikhawatirkan adalah cicilan ke bank. Saat ini SAU memiliki cicilan ke dua bank dengan jaminan tanah.

Di hadapan Bank Indonesia (BI) dan anggota Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Jawa Barat, Taufik meminta tolong ada kelonggaran dalam kredit.

Baca juga: Ridwan Kamil Kampanyekan Belanja adalah Bela Negara, Manfaatkan Jutaan Followers-nya

"Saya berharap BI dan bapak-bapak di sini bisa membantu. Saya juga meminta tolong, jangan ada debt collector ke sini," ucap Taufik.

Seperti diketahui, beberapa waktu lalu SAU menjadi sorotan karena kondisi keuangannya yang terimbas pandemi.

SAU berkontribusi besar terhadap pelestarian angklung di Indonesia. Hingga angklung pun resmi diakui dan dikukuhkan badan PBB, UNESCO, sebagai mata budaya Indonesia yang menjadi warisan budaya dunia.

Baca juga: BI Jabar: Kilang Minyak Balongan Kebakaran, UMKM dan Warung Sekitar Kena Dampaknya

Menanggapi permintaan SAU, Regional CEO Bank Mandiri Region VI Jawa I, Sulaeman mengatakan, ada angin segar buat perbankan dan UMKM di Indonesia.

Belum lama ini, OJK mengeluarkan pengumuman, restrukturisasi kredit diperpanjang hingga tahun depan.

"Perbankan sedang mereview sekarang. Yang mendapat restrukturisasi tahun lalu, akhir jatuh temponya Maret 2021," ucap dia.

Baca juga: Terancam Tutup, Berikut Kilas Sejarah Saung Angklung Udjo

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com