Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PTM Tahap Pertama Dinilai Sukses, Seluruh TK-SMP di Kota Blitar Akan Gelar Belajar Tatap Muka

Kompas.com - 26/03/2021, 13:13 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Setelah pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas dilaksanakan di 58 sekolah selama lima hari terakhir, Pemerintah Kota Blitar memutuskan PTM digelar di seluruh sekolah di wilayah itu mulai Senin (29/3/2021).

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar Samsul Hadi mengatakan, pelaksanaan uji coba PTM di 58 sekolah berjalan lancar. Meski terdapat sejumlah catatan yang harus diperbaiki.

"Evaluasi pelaksanaan PTM sementara ini berjalan lancar. Ada catatan kecil, tapi bisa diatasi dengan cepat. Makanya mulai minggu depan kami izinkan seluruh sekolah untuk melaksanakan PTM terbatas," ujar Samsul di sela kegiatan monitoring ke sejumlah sekolah, Jumat (26/3/2021).

Samsul mengatakan, terdapat 162 sekolah di Kota Blitar yang terdiri dari 20 SMP, 63 SD, dan 79 TK.

Pada tahap pertama PTM terbatas, ujarnya, diikuti oleh 58 sekolah yang terdiri dari 15 TK, 28 SD, dan 15 SMP.

Baca juga: Perjuangan Tim Mengevakuasi 3 Jenazah di Hutan Halmahera, Lewati Medan Berat hingga Perangkap Bambu

"Jadi Senin nanti akan tambah 5 SMP, 35 SD, dan 64 TK," ujarnya.

Samsul mengatakan, selama ini seluruh sekolah di Kota Blitar telah siap menjalankan PTM terbatas, dinilai dari keberadaan sarana penunjang pemberlakuan protokol kesehatan.

Sama seperti PTM tahap pertama, jumlah siswa yang diizinkan menggelar sekolah tatap muka pekan depan hanya kelas I dan IV SD, serta kelas VII SMP.

Samsul mengatakan, waktu kegiatan belajar di kelas juga dibatasi paling lama empat jam.

"Maksimal empat jam tanpa istirahat dan setelahnya siswa harus langsung pulang. Kantin di sekolah tidak boleh buka," ujarnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com